Liputan6.com, Jakarta - Kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud ternyata memberikan efek luar biasa bagi hubungan Indonesia-Arab Saudi. Maskapai asal Indonesia, Garuda Indonesia menjadi salah satu perusahaan yang bakal mendukung penguatan hubungan Arab Saudi-Indonesia.
Direktur Utama Garuda Indonesia Arif Wibowo mengungkapkan pasca kunjungan Raja Salman, pihaknya akan meningkatkan frekuensi penerbangan dari Indonesia ke Aran Saudi.
"Saya kira Bali akan banyak dikenal oleh warga Arab, jadi kita akan antisipasi. Sekarang belum ada dari Bali penerbangan ke sana," kata Arif saat berbincang dengan wartawan di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (7/3/2017).
Baca Juga
Advertisement
Saat ini Arif mengaku penerbangan Garuda Indonesia ke Arab Saudi hanya memiliki tujuan di dua kota yaitu Jeddah dan Madinah. Jika nantinya akan dibuka rute via Bali, maka ada kemungkinan membuka rute dari kota lain.
"Karena konsennya kita kembangkan turis, mungkin bisa kita buka ke Riyadh," tegas Arif.
Tak hanya itu, untuk meningkatkan volume penumpang dari Arab Saudi, Garuda Indonesia juga tengah menjajaki peningkatan kerja sama dengan maskapai Saudi Arabian Airlines.
Selama ini Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines sudah tergabung dalam satu aliansi yaitu Sky Team. Nantinya kedua maskapai tidak hanya code share, melainkan berbagai share lainnya.
"Garuda Indonesia dengan Saudi Arabian sedang mempersiapkan seperti join venture di rute-rutenya. Artinya kapasitas sharing, revenue sharing. Ini masih dalam proses pembahasanan, kita semakin dekat hubunganya," tutur Arif. (Yas)
