Liputan6.com, Yogyakarta - Persebaya terpaksa tak bisa diperkuat Abdul Aziz dalam laga final kontra Cilegon FC di final Piala Dirgantara 2017 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu 8 Maret 2017. Striker bernomor punggung 3 ini, absen setelah terkena akumulasi kartu kuning dalam empat pertandingan sebelumnya.
Meski begitu, pelatih Persebaya Iwan Setiawan, tak khawatir dengan kondisi tersebut. Dia sudah mengantisipasinya dengan mencari pemain pengganti.
Baca Juga
Advertisement
"Kami sudah menyiapkan pemain penggantinya karena masuk final tidak membuat kami puas," ujar Iwan Setiawan. "Pergantian pemain memang mengubah karakter tim Persebaya, akan tetapi tidak lari dari skema yang disepakati."
Menurutnya, Persebaya tidak mungkin bermain seadanya dalam partai final, sekalipun sejak awal manajemen bersikap bijaksana tidak menuntut banyak dari Mat Halil dkk itu. Namun, ia selalu menekankan kepada timnya untuk bermain maksimal dan memberikan yang terbaik.
"Saya tidak beritahukan kepada pemain sejak awal kalau manajemen tidak menarget apapun dalam turnamen ini," ucapnya.
Menghadapi laga nant, Iwan menegaskan tidak akan menganggap remeh Cilegon FC. Pasalnya, tim asuhan Arcan Iurie itu, kemungkinan akan bermain lepas dan tanpa beban. Selain itu, semua tim yang melawan Persebaya memiliki motivasi dan semangat dalam pertandingan.
"Hal-hal semacam itu yang harus kami waspadai," kata Iwan. (Switzy Sabandar)