Liputan6.com, Madrid - Gareth Bale mengaku berbicara dengan David Beckham sebelum gabung ke Real Madrid. Tujuannya, Bale ingin mendapatkan informasi soal kehidupan di kota Madrid dan Spanyol.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir ESPNFC, Bale mengaku telah membaca kiprah pemain asal Britania Raya di tanah Spanyol semisal Mark Hughes dan Michael Owen. Keduanya tak lama merumput di Negeri Matador lantaran tidak betah.
"Saya berbicara dengan Beckham dan Steve McManaman, mencoba mencari tahu kesalahan pemain di masa lalu dan kemudian mencoba menghindarinya," ujar Bale.
"Pikiran saya adalah untuk bertahan selama mungkin. Saya membaca Mark Hughes mengatakan, saat ia datang ia sudah berpikir untuk pulang. Dia tak pernah kerasan di Barcelona. Owen juga begitu di Real Madrid," kata Bale menambahkan.
Hughes bermain bagi Barcelona hanya dua musim dari 1986 hingga 1988. Ia juga hanya tampil 28 kali dan membukukan 4 gol.
Karier Owen di Real Madrid juga tak kalah melempem. Pria berusia 37 tahun itu hanya semusim bermain bagi Madrid dari 2004 hingga 2005.
Owen cuma main 36 kali dan membukukan 13 gol. Ia lalu kembali ke Inggris dan bergabung ke Newcastle United.
Bale sendiri bergabung ke Real Madrid dari 2013/14. Tak seperti pendahulunya, Bale menjelma menjadi salah satu pilar andalan di Madrid.
Ia sudah mempersembahkan 2 trofi Liga Champions, 1 trofi Copa del Rey, 1 trofi Piala Dunia Antarklub, dan 1 trofi Piala Super Eropa. Bale pun mengaku kerasan tinggal di Madrid.
"Saya merasa sangat kerasan. Musim lalu adalah yang ternyaman dan saya merasa saya bisa di sini dalam waktu yang lama," kata Bale mengakhiri.
