Liputan6.com, Jakarta Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho, kaget melihat kandang Rostov, Olimp 2 Stadium. Pelatih asal Portugal itu tidak percaya, pasukannya akan bertarung di sana.
Lapangan tersebut mengingatkannya kepada derby Manchester yang batal digelar di Beijing tahun lalu. Saat itu, Mourinho juga menemukan lapangan yang buruk dan berpotensi mencederai pemain.
Baca Juga
Advertisement
"Beijing," kata Mourinho saat diminta menggambarkan kandang Rostov seperti dilansir Dailymail.
"Masih sulit bagi saya percaya bahwa kami akan bermain besok (Kamis). Saya tidak punya pilihan, tapi tetap sulit memahami kami akan bermain di lapangan itu, jika Anda menyebutnya lapangan."
Rostov sebenarnya sudah memilih latihan di tempat lain demi menghindari kerusakan rumput yang lebih parah. Namun Mourinho tetap saja tidak bisa menerima kondisi lapangan yang ada.
Lantas separah apa lapangan di Olimp 2 Stadium? Aku Twitter resmi MU telah mengunggah dua foto terkait hal itu. Dalam foto tersebut tampak sebagian besar rumput masih tampak menguning.
Buruknya kondisi lapangan tidak lepas dari cuaca yang tidak bersahabat beberapa waktu belakangan ini. Udara yang dingin telah membuat sebagian rumput mati. Bahkan Rostov Vs MU merupakan duel pertama yang digelar di lapangan ini setelah musim dingin berakhir pekan lalu.
Mourinho memang sangat rewel untuk urusan lapangan. Tahun lalu, derby Manchester yang sejatinya berlangsung di Beijing terpaksa dibatalkan karena buruknya lapangan yang tersedia.
Namun kali ini Mourinho tidak punya pilihan. Mantan pelatih Real Madrid tersebut tetap harus memimpin pasukannya bertarung melawan Rostov pada babak 16 besar Europa League 2016.