Liputan6.com, Tiongkok - Menjadi hal lumrah jika banyak orang tua memilih menyuguhkan tontonan kartun untuk anak-anak mereka, ketika mereka tengah sibuk melakukan pekerjaan rumah.
Baca Juga
Advertisement
Sayangnya, anak-anak belajar banyak dari menonton kartun yang tentunya akan mempengaruhi karakter anak. Anak-anak pasti akan meniru segala sesuatu yang mereka lihat, bahkan melakukan hal berbahaya tanpa pengawasan orang tua.
Baru-baru ini sebuah kisah mengenai keteledoran orang tua di Tiongkok, menjadi contoh nyata bagaimana
Dilansir Viral4real, Kamis (9/3/2017), kisahnya bermula ketika seorang ayah pulang ke rumahnya di kawasan di Xinjiang, Tiongkok. Ia baru menyadari jika putrinya yang berusia lima tahun tak terlihat di dalam rumah.
Ia kemudian segera menelepon istrinya yang tengah bekerja di sebuah mall di dekat rumahnya. Namun, sang istri terkejut dan bingung karena dia mengaku jika meninggalkan putri mereka di rumah sambil menonton kartun.
Mereka akhirnya berkeliling komplek rusun untuk menanyakan keberadaan putri mereka kepada para tetangga. Sayangnya, tak ada satu pun orang yang melihat sosok gadis kecil itu.
Lalu mereka kembali ke rumah yang terletak di lantai 11, pria itu pun melihat salah satu jendela terbuka. Ia segera mengecek dan menemukan jika putri kecilnya tergeletak di balkon lantai empat dengan kondisi sadar dan terluka.
Ketika dokter bertanya kepada korban mengapa dia melompat, gadis kecil itu menjawab jika melompat dari rumahnya melalui jendela dengan hanya menggunakan payung terbuka demi menirukan karakter kartun favoritnya 'Boonie Bears'.
Setelah menjalani perawatan, gadis kecil itu dilaporkan mengalami gegar otak serius, memar otak, cedera tulang belakang eksternal, luka dan patah tulang di beberapa bagian tubuh.
(ul)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
