Liputan6.com, Jakarta Pembalap muda Indonesia Presley Martono memilih tampil di Eurocoup Formula Renault 20.0. Pada balapan ini, remaja 16 tahun itu bergabung dengan tim Mark Burdett Motosport.
Balapan yang diikuti oleh 30 pembalap ini akan dimulai pada 15-16 Maret di Sirkuit Nevers Magny-Cours, Prancis. Selain Presley, tiga wakil Asia juga ikut meramaikan ajang ini. Mereka adalah Yu Yifei, dan Sun Yueyang dari Tiongkok serta Najiy Ayyad dari Malaysia.
Advertisement
"Target saya pribadi adalah terus berkembang tiap tahunnya. Kalau dari segi hasil tidak terlalu memikirkan. Jadi tiga besar rookie sudah bagus," katanya di Kuningan, Kamis sore (8/3/2017).
Presley sebelumnya telah menjuarai Formula 4 Asia Tenggara 2016. Dia sebenarnya sempat ingin melanjutkan kiprahnya ke Formula 3, sebelum akhirnya memutuskan tampil di Formula Renault.
"Formula Renault 2.0 ini posisinya di antara F4 dan F3, jadi saya harap bisa mendapat pengalaman yang lebih baik lagi. Saya juga berharap bisa naik podium dalam beberapa balapan."
"Tidak ada strategi khusus karena intinya saya percaya diri saja dan tidak memikirkan siapa lawan-lawan saya," katanya.
Formula Renault 2.0 2017 teridiri dari 10 seri dengan total 23 balapan. Tujuh seri akan menggelar dua kali balapan, sedangkan tiga seri lainnya menjalani 3 kali balapan.
"Saya bersemangat menantikan seri Monaco. Itu sirkuit jalanan impian semua pembalap. Tapi jujur saya tidak takut treknya, karena yang terpenting sekarang saya harus bisa mengendalikan mobil saya," kata Presley.
Presley Martono sejak awal memiliki cita-cita ingin tampil di Formula 1. Karena itu, satu per satu tahap untuk bisa melaju di ajang paling bergengsi balapan single seater itu berusaha dilaluinya. Sebelumnya, Presley sempat berbincang-bincang dengan Liputan6.com pada program Corner6 mengenai tekadnya tersebut. Saksikan video lengkapnya di bawah ini:
