Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan sebenarnya tidak ada pemboikotan yang pernah dilakukan beberapa fraksi di DPRD DKI Jakarta terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Ia mengaku, secara bahasa formal hal tersebut bukanlah suatu aksi pemboikotan.
"Itu hanya menunggu kejelasan status Pak Ahok saja. Tapi nanti kita akan komunikasi kembali dengan pihak DPRD," ucap dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat, 10 Maret 2017.
Advertisement
Selain itu, ia menambahkan, komunikasi sudah terjalin kembali sejak adanya rapat antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan DPRD beberapa hari yang lalu berbarengan dengan Ahok cuti kampanye perdana.
"Kemarin kita ada rapat paripurna untuk mendengarkan hasil reses pertama dan Selasa (7 Maret 2017) juga rapat bersama membahas perpanjangan rute fase dua dari Kampung Bandan ke Ancol Timur dan semoga tidak ada masalah," ujar dia.
Selanjutnya, Soni panggilan akrab dari Sumarsono menegaskan, saat nanti Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok kembali menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta tidak akan kembali adanya pemboikotan.
"Pasti jauh lebih baik nantinya, saya kira kalau sekarang Pak Ahok udah berbeda udah baik, sudah banyak belajar dari pengalaman dan banyak senyum, ramah," tegas Sumarsono.