Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) selama hampir sepekan pada awal Maret 2017.
Selain menjadi dosen tamu di Harvard Kennedy School, Harvard University, Sri Mulyani juga menemui investor atau pemegang surat utang Indonesia untuk memaparkan perkembangan ekonomi Indonesia.
"Kami melakukan update kepada para pemegang surat utang. Kami sudah menyelesaikan 2016, kami akan menerbitkan surat utang lagi, jadi harus update arah kebijakan ekonomi pemerintah," terang dia saat ditemui di kantornya, Jakarta, Senin (13/3/2017).
Baca Juga
Advertisement
Pertemuan dengan para pemegang surat Indonesia di AS dan negara lain rutin digelar pemerintah.
"Pertemuan ini untuk mendapatkan masukan dari konsen mereka terhadap perekonomian Indonesia dari sisi kebijakan ekonominya untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 dan menjaga APBN 2017," Sri Mulyani menjelaskan.
Saat ditanyakan mengenai misi yang dibawa pemerintah ke AS juga salah satunya untuk menyelesaikan pajak Google, Sri Mulyani menampiknya. "Tidak, kami lakukan pertemuan dengan para bond buyer. Kalau untuk itu (Google), aku belum punya update-nya hari ini," kata Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.