Liputan6.com, Jakarta - Komandan baru Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Brigjen TNI (Mar) Suhartono mengaku ingin lebih dekat dengan rakyat dan menghapus kesan seram institusinya.
"Paspampres bukan postur yang sangar tapi punya keramahan. Punya naluri merakyat karena pada hakikatnya kita tidak mengambil jarak dengan rakyat, tapi humanis dan tetap profesional," kata Suhartono usai serah terima jabatan dari Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswanto, di Markas Komando Paspampres, Jakarta Pusat, Selasa (14/3/2017).
Advertisement
Suhartono mengaku memiliki kiat khusus, ia mengatakan siap meningkatan kemampuan jajarannya dan kualitas moral prajurit.
"Itu yang akan saya laksanakan," kata dia.
Suhartono yang diketahui pernah menjadi bagian Satuan Paspampres ini melihat kinerja para pengawal presiden sudah profesional.
"Komandan-komandan terdahulu sudah membina Paspampres sedemikian rupa hingga bisa mencapai tataran profesional," kata dia.
Meski baru dilantik hari ini, Suhartono mengaku sudah dekat dengan presiden dalam sebulan terakhir. Ia sudah mempelajari bagaimana dinamika pergerakan Presiden Jokowi saat di luar ataupun di dalam Istana Negara.
"Sudah lakukan penyesuaian dengan beliau (Presiden Jokowi). Kami pelajari dinamikanya saat penugasan di istana atau saat di luar istana," kata Komandan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Suhartono.