Liputan6.com, Bandung - Imsali Sifa (10), bocah warga Citapen, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat tetap sekolah seperti biasanya. Selama 8 tahun lebih, bocah yang biasa dipanggil Sali ini menjadi pejuang tangguh, memerangi tumor ganas yang terus membesar di wajahnya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (15/3/2017), tumor itu mengganggu pendengaran, penglihatan, dan komunikasi Sali sekaligus. Namun, semangat belajar murid SD Negeri Citapen 1 ini tetap tinggi. Dia selalu diantarkan sang ibu ke sekolah.
Advertisement
Putri tunggal pasangan Ratna Dewi dan Heriyadi ini memilih berjalan kaki menuju sekolah yang berjarak satu kilometer dari rumah.
Sali yang saat ini duduk di kelas satu SD mendapat pendampingan dari guru, karena keterbatasannya.
Tumor bersarang di wajah Sali sejak ia masih batita. Awalnya, berupa benjolan kecil di pipi yang kemudian terus membesar. Meski sempat dioperasi di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Kota Bandung, kini tumor itu kembali membesar bahkan hampir menutupi seluruh bagian wajahnya.
Keluarga Sali sebenarnya sudah merencanakan operasi lanjutan yang akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan, namun kepastiannya terbentur masalah biaya.
Kini mereka hanya bisa berharap uluran tangan dari pemerintah dan para dermawan, sembari terus menyemangati Sali untuk menuntut ilmu, meraih cita, sambil melupakan sejenak rasa sakit tumor yang terus menyerangnya.
Saksikan tayangan video perjuangan bocah Sali melawan tumor di wajahnya.
