Liputan6.com, Jakarta Cinta sejati ini bak cerita fiksi, hanya ada di dunia dongeng. Seorang laki-laki dari Tiongkok membuktikan cinta sejati itu benar-benar ada di dunia nyata. Xu Qinqin memutuskan menikahi istrinya, Lin Zhouqiang, perempuan yang tak punya hidung.
Peristiwa ini menggemparkan seluruh daratan Tiongkok dan mampu melelehkan setiap hati berjuta-juta warga Negeri Panda itu. Pasangan yang menikah bulan lalu itu kini menjadi simbol cinta di kalangan anak muda.
Advertisement
Lin Zhouqiang, yang berusia 21 tahun ini, selama ini selalu dihina dan diejek oleh tetangganya, rekan kerja dan bahkan oleh anggota keluarganya sendiri. Karena sebagai perempuan yang tak mempunyai hidung. Hinaan itu sungguh menyakitkan. Sebab, siapa laki-laki yang mau menikahi perempuan yang tak punya hidung?
Sebenarnya Lin Zhouqiang waktu lahir seperti bayi normal lainnya. Ia lahir dengan sempurna. Menurut ibu Lin, Lin Guangzhen, peristiwa nahas itu terjadi saat ibu Lin pergi ke ladang.
Ia meletakkan bayi perempuannya, Lin Zhouqiang, di sebuah kamar yang aman. Ia bersama keempat saudara Lin Zhouqiang berangkat ke ladang. Lin Zhouqiang ditinggal sendirian di rumah.
Seperti dilansir dari Shanghaiist, dua jam setelah mereka pergi, anak tertua ibu Lin bergegas pulang. Betapa terkejutnya ia ketika menemukan saudara perempuannya wajahnya terluka. Wajah bayi cantik itu berlumuran darah. Hidung Lin Zhouqiang telah hilang karena digigit tikus.
Bayi Lin Zhouqiang selamat. Namun ia mengalami cacat di wajahnya. Lin Zhouqiang tumbuh dengan hinaan dan celaan. Karena itu, ia terpaksa keluar dari sekolah. Ia lalu memilih pergi dari kampungnya, menuju Sichuan untuk bekerja di pabrik konveksi.
Di tempat inilah ia bertemu dengan suami pertamanya pada usia 18 tahun. Namun tak lama, mereka bercerai. Setiap kali bertengkar, Lin Zhouqiang mendapat hinaan karena dianggap dirinya yang tak punya hidung ini menakutkan.
Lin Zhouqiang lalu mengasingkan diri. Hanya internet yang menjadi penghubung dirinya dengan dunia luar. Dari situlah ia berkenalan dengan Xu, laki-laki yang kini menjadi suaminya. Kebetulan mereka tinggal di wilayah yang sama.
“Ia mungkin takdir. Sejak mengenalnya saya merasakan bagaimana indahnya hidup jika bersama dia. Akhirnya saya memutuskan untuk menikahinya,” kata Xu. Mereka pertama kali bertemu pada 10 Februari lalu.
Keputusan Xu ditentang hebat oleh keluarganya. Xu adalah anak laki-laki satu-satunya di keluarga itu. Namun Xu tetap pada pendiriannya, menikahi kekasihnya meski dengan kecaman dan rintangan dari keluarga.
Bagaimana menurutmu?
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6