Liputan6.com, Madrid - Undian 8 besar Liga Champions membuat Real Madrid dalam keadaan terjepit. Selain lawan tangguh, kalender mereka juga semakin menantang.
Baca Juga
Advertisement
Periode krusial akan hadir pada 15 hari April mendatang. Dalam kurun tersebut, Real Madrid harus bertemu tiga lawan tangguh dalam empat pertandingan.
Penting bagi anak buah Zinedine Zidane untuk melewati fase tersebut dengan sukses. Sebab, keberhasilan menjuarai La Liga dan Liga Champions tergantung kepadanya.
Tekanan akan semakin besar karena Real Madrid sudah gagal di satu ajang lainnya. Mereka disingkirkan Celta Vigo pada perempat final Copa del Rey.
Seperti apa tantangan Real Madrid bulan depan? Berikut penelusuran Liputan6.com.
Atletico Madrid
Ujian pembuka Real Madrid. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dijadwalkan bertemu rival sekota di Estadio Santiago Bernabeu pada 8 April.
Los Blancos boleh memenangkan dua pertemuan terakhir, termasuk final Liga Champions 2016. Kinerja Atletico Madrid pada musim ini juga mengecewakan.
Namun, Real Madrid ingat nestapa yang kerap diiberikan tetangga. Mereka hanya sekali menang pada empat laga kandang terakhir melawan anak buah Diego Simeone.
Advertisement
Barcelona
Setelah Atletico Madrid dan Sporting Gijon (15/16 April), Real Madrid menghadapi musuh bebuyutan Barcelona di kandang sendiri pada 23 April.
Jika duel ini digelar sekarang, Real Madrid sedang di atas angin. Mereka memimpin dua angka atas El Azulgrana, mengantongi tabungan satu partai, serta memetik hasil positif (1-1) pada laga pertama di Camp Nou, Desember 2016.
Meski begitu, keadaan bisa drastis berubah. Selain Atletico Madrid dan Gijon, Real Madrid juga harus meladeni Athletic Bilbao, Alaves, dan Leganes di La Liga. Mereka juga melewati satu kalender internasional dan partai 16 besar Liga Champions versus Bayern Muenchen.
Bayern Muenchen
Seperti disebut sebelumnya, Real Madrid harus meladeni raksasa Jerman Bayern Muenchen di sela-sela duel menantang domestik. Mereka akan bertamu ke Jerman pada 12 April, sebelum balik menjamu pasukan Carlo Ancelotti pada 23 April.
Artinya, Los Blancos bakal meladeni Muenchen untuk pertama kali setelah bekerja keras menghadapi Atletico Madrid. Mereka kemudian berusaha memastikan tiket semifinal sebelum bertemu Barcelona.
Hasil duel pertama versus Muenchen akan krusial. Wajar, kekalahan bakal membuat duel kedua semakin penting. Hal tersebut jelas membuat Real Madrid semakin terdesak.
Bertambahnya tekanan itu dapat memengaruhi moril pemain di leg penentu. Tidak mustahil mereka terbebani dan akhirnya tersingkir. Kalau sudah begitu, dampaknya bisa berlanjut ke el clasico.
Lain cerita jika Real Madrid berjaya di duel pembuka melawan Muenchen. Mereka akan lebih leluasa.
Advertisement
