Bayi Gajah Betina Lahir di Way Kambas, Sudah Dinamaikah?

Bayi gajah betina itu lahir dengan berat 85 kilogram.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Mar 2017, 13:01 WIB
Bayi gajah yang baru lahir dari induk betina bernama Dita di Pusat Latihan Gajah Way Kambas, Lampung Timur, Selasa (11/10). Dita melahirkan bayinya pada Senin (10/10) malam dengan kelahiran normal dan waktu yang singkat. (Regina Safri)

Liputan6.com, Lampung Timur - Satu bayi gajah betina lahir di hutan Taman Nasional Way Kambas, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.

"Berita gembira, telah lahir satu ekor bayi gajah betina hari ini di Elephant Respons Unit atau ERU Tegalyoso TNWK," kata Kepala Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Subakir, dilansir Antara, Senin (20/3/2017).

Bayi gajah yang baru dilahirkan induk bernama Riska itu, menurut Subakir, berat badannya 85 kilogram. "Alhamdulillah kondisinya sehat, ini semua berkat dukungan dan doa semua pihak," kata dia.

TNWK, yang mencakup hutan seluas 125.621,3 hektare di Kecamatan Labuhan Ratu, merupakan tempat perlindungan gajah dan memiliki Pusat Latihan Gajah/Pusat Konservasi Gajah Way Kambas serta Rumah Sakit Gajah.

Beberapa lembaga konservasi sebelumnya mengingatkan bahwa populasi gajah Sumatra (Elephas maximus Sumatranus) di hutan TNWK semakin menurun.

Di Way Kambas juga terdapat International Rhino Foundation (IRF), pusat penangkaran dan konservasi badak Sumatra bercula dua (Dicerorhinus sumatrensis).

Selain badak Sumatra dan gajah Sumatra, TNWK juga merupakan rumah bagi harimau Sumatra, mentok rimba, buaya, dan flora hutan hujan tropis seperti api-api, pidada, nipah, dan pandan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya