Liputan6.com, Jakarta - Samsung Galaxy S8 dikabarkan memiliki fitur keamanan seperti fingerprint dan iris scanner. Tak tanggung-tanggung, laporan Business Insider yang Tekno Liputan6.com kutip, Senin (20/3/2017), menyebutkan bahwa teknologi pendukung keamanan yang tersemat di Galaxy S8 bisa dipakai untuk autorisasi transaksi pembayaran.
Bukan hanya fingerprint dan iris scanner, Samsung Galaxy S8 memungkinkan proses transaksi pembayaran dengan menggabungkan autorisasi facial recognition alias pemindai wajah, iris atau mata, dan fingerprint.
Baca Juga
Advertisement
Samsung memang telah menyematkan teknologi pengenalan wajah pada smartphone-nya tahun lalu. Menurut kabar, baru pada Galaxy S8, teknologi tersebut dipakai untuk pembayaran. Sebelumnya ketiga fitur keamanan itu hanya dipakai untuk membantu pengguna membuka layar ponsel.
Mengutip Bloomberg, Samsung kabarnya telah bekerja sama dengan sejumlah bank untuk membantu perusahaan mengadopsi metode autorisasi pembayaran terbaru.
Sebagai informasi, kebanyakan smartphone saat ini meminta pengguna untuk mengetikkan PIN atau password saat hendak bertransaksi melalui ponsel. Untuk iPhone, kini mulai meminta pengguna memindai sidik jari saat akan melakukan transaksi.
Galaxy S8 yang bakal diluncurkan 29 Maret di New York diprediksi jadi saingan untuk iPhone terbaru yang akan diumumkan oleh Apple, September 2017.
Analis Ming-Chi Kuo sebelumnya memprediksi bahwa iPhone 8 akan memenangi persaingan dengan Galaxy S8. Menurut analisis Ming, kemenangan iPhone juga akan mempengaruhi penjualan keseluruhan smartphone Samsung di seluruh dunia.
Pihak Samsung pun hingga kini belum memastikan kebenaran berita tersebut.
(Tin/Isk)
