MotoGP 2017: Debu dan Angin Jadi Ancaman Pembalap di Qatar

Jelang seri pembuka MotoGP 2017 di Qatar, Pedrosa optimistis raih hasil bagus.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 22 Mar 2017, 12:40 WIB
Pembalap Dani Pedrosa memaparkan tanggapannya terkait All New Honda CBR250RR Repsol Edition yang resmi diluncurkan di Jakarta, Jumat (3/2). Selain Pedrosa, peluncuran tersebut juga pembalap MotoGP lainnya, Marc Marquez. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Losail - Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, menyadari ancaman debu dan angin di lintasan Sirkuit Losail, Qatar pada seri pembuka MotoGP 2017 akhir pekan ini. Pedrosa mengaku siap mengantisipasi hambatan hambatan tersebut.

MotoGP Qatar menjadi satu-satunya balapan yang berlangsung malam hari dalam kalender balap motor paling bergengsi ini. Pedrosa tetap optimistis mampu melewati balapan perdana MotoGP 2017 dengan hasil bagus.

"Trek di sini sangat berdebu dan tempat ini cukup berangin, sehingga cengkraman motor umumnya tidak akan cukup baik. Terdapat trek lurus yang panjang di mana kami biasanya melawan angin sehingga memerlukan mesin yang kuat," kata Pedrosa, seperti dilansir dari laman resmi Repsol Honda.

Sepanjang tes pramusim, Pedrosa merasa motornya masih perlu perbaikan, namun ia mengapresiasi pekerjaan tim yang terus berupaya mendapatkan yang terbaik. Menurut dia, motor Repsol Honda terus menunjukkan peningkatan dalam menatap MotoGP 2017.

"Kami bekerja bagus bersama tim selama seluruh sesi pra-musim, termasuk tes terakhir di Qatar, dan sedikit demi sedikit kami meningkatkan performa motor dan kinerja kami," ujar Pedrosa.


Prediksi Balapan MotoGP Qatar

Dani Pedrosa (AFP Photo/ Lluis Gene)

"Masih ada hal-hal yang perlu kami tingkatkan di sana-sini tapi mereka (tim) juga tidak pernah berhenti bekerja di Jepang, dan kami akan melakukan yang terbaik agar terus berada di jalur yang bagus," papar pembalap asal Spanyol ini.

Pedrosa memprediksi balapan di MotoGP Qatar bakal berjalan sengit. Dia juga yakin, rekan setimnya, Marc Marquez, berusaha keras membidik podium teratas demi statusnya sebagai juara bertahan.

"Sulit untuk memprediksi balapan dengan level persaingan yang sangat ketat, tapi kami akan memulai akhir pekan dengan keyakinan dan keinginan untuk melakukan yang terbaik," ucap pembalap berusia 31 tahun ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya