Liputan6.com, Pekanbaru - Seorang siswa kelas V Sekolah Dasar Albayan di Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, dikabarkan selamat dari upaya penculikan.
Korban berinisial MH disebut dimasukkan lima orang tak dikenal ke mobil Toyota Avanza. Bocah 11 tahun itu kemudian berhasil melarikan diri setelah berteriak dan meronta, hingga dikeluarkan dengan cara dilempar dari pintu mobil.
Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo dikonfirmasi terkait ini menyebut pihaknya masih menyelidiki kebenaran informasi itu. "Anggota masih di lapangan melakukan penyelidikan. Saya juga tengah berada di lapangan," kata mantan Kapolres Indragiri Hulu ini, Rabu malam, 22 Maret 2017.
Dia meminta masyarakat agar tidak resah dengan adanya kabar ini. Dia juga menyatakan kabar ini belum pasti karena masih diselidiki. "Kalau sudah terang nanti diberitahukan selanjutnya," kata Kapolres.
Sementara itu, Kepala SD Albayan Gufron Halimi dikonfirmasi menyebut upaya penculikan itu berlangsung pada Rabu, 22 Maret 2017, sekitar pukul 12.00 WIB atau sesaat persiapan ibadah Salat Zuhur.
Halimi menerangkan, pada jam itu seluruh murid sudah berada di dalam masjid. Namun, MH memilih pulang karena tempat tinggalnya berdekatan dengan sekolah.
Dalam perjalanan itu, MH dihampiri mobil Toyota Avanza, di mana salah satu pria tak dikenal keluar dan mengajaknya masuk ke mobil.
"Uniknya para pelaku ini mengetahui nama orangtua korban. Ia meminta korban masuk karena di mobil ada orangtuanya dan mengajak belanja. Korban menuruti ajakan pelaku," kata Halimi kepada wartawan.
Ketika berada di mobil, murid HM isebut Halimi mulai merasa aneh karena orangtuanya tidak ada. HM menjerit-jerit dan mendapat perlakuan kasar serta mulutnya sempat disumpal.
"Pas pertigaan Jalan Arbes, murid kami ini terus meronta-ronta dan didorong keluar hingga tersungkur di jalan. Ini pengakuan murid kami," ucap Halimi.
Petugas kepolisian masih menyelidiki untuk memastikan kabar tersebut bukan hoax. Pasalnya beberapa pekan belakangan, di Riau juga sering ada kabar penculikan tapi setelah diselidiki, informasi itu tidak benar.
Penculikan Gagal Siswa SD di Kerinci Riau, Hoax Atau Nyata?
Kabar penculikan anak bertubi-tubi di Riau, tapi banyak yang tidak terbukti.
diperbarui 23 Mar 2017, 12:33 WIBIlustrasi penculikan anak.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Korlantas Polri Siapkan 17 Aplikasi untuk Tangani Kecelakaan Selama Libur Nataru
8 Kali Pemuncak Klasemen Liga Inggris di Natal Gagal Rebut Gelar Juara, Liverpool Paling Sering
Saksikan Live Streaming Liga Inggris Wolverhampton vs Manchester United 27 Desember 2024, Segera Dimulai
Kaleidoskop Cirebon 2024: Viral Film Vina Cirebon, Jalan Panjang Keluarga Mencari Keadilan
Hasil Liga Inggris Chelsea vs Fulham: Comeback Fantastis di Stamford Bridge, The Blues Kalah Dramatis
Revitalisasi Produksi Garam di Indramayu, KKP Bakal Usul Anggaran Rp 500 Miliar
Komisaris dan Direksi Pertamina PN Keliling Tinjau Kondisi BBM hingga LPG di Regional JBB
Isi Libur Natal 2024 di Jakarta, 19 Ribu Wisatawan Padati Monas
Promo Jenius 2024-2025, Simak Panduan Lengkap Dapatkan Cashback dan Diskon Menarik!
Link Live Streaming Liga Inggris Liverpool vs Leicester City, Jumat 27 Desember 2024 Pukul 03.00 WIB di Vidio
67 Napi di Lampung Dapat Remisi Khusus Natal 2024, Tak Ada yang Langsung Bebas
Ciri-Ciri Orang Tidak Ikhlas Diungkap Buya Yahya, Bisa Dikenali dengan Cara Ini