Netizen Sambut Kedatangan Istri Bill Gates ke Indonesia

Banyak netizen yang mengapresiasi kedatangan Melinda Gates karena wanita itu turut mendukung pencegahan demam berdarah

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 23 Mar 2017, 15:17 WIB
Melinda Gates tengah mengunjung Indonesia. Berdasarkan sejumlah posting-an di akun resmi Facebook miliknya, Melinda sedang berada di Yogyakarta (Foto: Melinda Gates)

Liputan6.com, Jakarta - Istri Biil Gates, Melinda Gates, saat ini tengah mengunjungi Indonesia. Melalui unggahan di akun resmi Facebook-nya, Melinda tengah berkunjung ke Yogyakarta untuk memantau perkembangan bakteri Wolbachia yang dapat digunakan untuk mengurangi ancaman demam berdarah.

Kedatangan istri dari pria yang dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia itu pun sontak menarik perhatian netizen. Banyak netizen yang mengapresiasi kedatangan Melinda ke Indonesia. Hal itu dapat dilihat dari sejumlah komentar di akun Facebook resmi wanita berumur 52 tahun tersebut.

"Terima kasih untuk komitmenmu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan termasuk upaya mencari obat untuk menyembuhkan penyakit menular di seluruh dunia termasuk peneliti di negara saya tercinta, Indonesia," ujar salah seorang netizen bernama Michael Soleiman di kolom komentar Faceboook, Kamis (23/3/2017).

Netizen lain bernama Putu Eka Putri Rejeki juga menyambut kedatangan Melinda Gates. Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya karena Melinda telah berkunjung ke Indonesia dan memberikan kontribusi untuk menanggulangi masalah demam berdarah dan menyelamatkan banyak orang.

Tak hanya dari Indonesia, kedatangan ini juga disambut baik oleh sejumlah netizen dari mancanegara. Salah satunya berasal dari Filipina. Akun bernama Mario Roldan menyebut, banyak warga Filipina yang meninggal dunia karena demam berdarah tiap tahun. Karenanya, ia berharap masalah itu bisa diselesaikan segera.

Untuk informasi, tujuan utama kunjungan Melinda Gates adalah untuk mengunjungi lab Eliminate Dengue, di mana sejumlah peneliti menginfeksi nyamuk dengan bakteria bernama Wolbachia. Bakteria itu mencegah virus demam berdarah, sehingga nyamuk tidak dapat menularkan virus mematikan tersebut ke manusia.

Menurut Melinda, teknologi yang dikembangkan oleh para peneliti ini dapat menyelamatkan nyawa manusia.

"Bahkan dapat diterapkan pada Zika. Ini juga sebagai bukti kemajuan luar biasa yang kami buat dalam perang global melawan penyakit," jelas Melinda.

Co-chair of the Bill & Melinda Gates Foundation itu menyambangi Indonesia pada 21-24 Maret 2017. Salah satu alasan kunjungannya juga karena tertarik mempelajari keberhasilan program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia.

(Dam/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya