Liputan6.com, Tangerang - Ezra Walian telah menjadi bagian dari timnas Indonesia setelah resmi dinaturalisasi. Sayang, laga debutnya saat melawan Myanmar tak dihiasi dengan terciptanya gol. Namun, ia tetap senang dan bangga bisa mengenakan seragam Merah Putih.
Debut Ezra Walian bersama timnas dilakukan dengan masuk di menit ke-46 untuk menggantikan Nur Hardianto. Sayang, Ezra tak banyak mendapatkan asupan bola di kotak pertahanan lawan. Namun, ia sempat memperlihatkan aksi individu yang menawan dengan mengandalkan kekuatan fisik dari posturnya yang besar.
Baca Juga
Advertisement
Padahal, Ezra sendiri baru bergabung dengan latihan timnas asuhan Luis Milla tepat satu hari jelang pertandingan. Namun, ia sudah mulai menunjukkan adaptasi yang bagus dengan rekan-rekannya hingga sesi latihan di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang, Sabtu (25/3/2017).
"Saya pikir ini tim yang baik untuk saya. Kami bersikap bak satu sama lain. Pelatihan skill-nya juga sangat bagus di sini. Pelatih adalah orang yang baik. Ketika melihat permainan yang diinginkannya, saya pikir tak jauh berbeda dengan di Belanda," kata Ezra.
Ezra Walian sendiri akan masuk dalam rombongan pemusatan latihan (TC) timnas yang dilakukan di Spanyol. Rencananya, rombongan timnas akan bertolak ke Spanyol pada 15 April 2017. Namun, Ezra tak akan berangkat bersama rombongan, ia menyusul tim dari Amsterdam.
TC di Spanyol
Seperti yang diungkapkan ayahnya, Glen Walian, kepada Liputan6.com, Kamis (23/3/2017), nantinya Ezra Walian akan menyesuaikan dengan jadwal klubnya, Jong Ajax. Sejak sebelum laga melawan Myanmar, ia bisa meninggalkan Jong Ajax karena bertepatan dengan jeda internasional FIFA.
"Saya akan datang ke Spanyol. Saya sudah memilih tim ini karena ini adalah mimpi saya sejak usia 11 tahun. Ketika saya diminta bergabung, saya langsung bilang ya dan datang ke sini. Saya tak memiliki saingan, kami semua di sini berteman," papar Ezra, 19.
Advertisement