Liputan6.com, Canberra - Topan Debbie yang disertai hujan deras dan angin kencang melanda timur laut Australia. Sejumlah kota dilaporkan lumpuh total.
Menurut Badan Meteorologi Australia, topan kategori empat berdasarkan skala Beaufort itu mulai melintasi negara bagian Queensland sejak Kamis 23 Maret dengan membawa angin kencang berkecepatan 270 Km per jam.
Advertisement
Aparat mendesak agar 30.000 penduduk di area resor Great Barrier Reef untuk dievakuasi.
Sebelum menghantam Queensland, Topan Debbie sempat menyapu Pulau Whitsunday, timur laut Queensland, dan menyebabkan turis di pulau tersebut mengunci diri di dalam hotel sepanjang hari.
Beberapa pelabuhan seperti Abbot Point dan Mackay and Hay Point terpaksa berhenti beroperasi. Hal serupa juga terjadi di bandara Townsville, Queensland.
"Kami mendapat sejumlah laporan atap bangunan yang mulai terangkat," ujar Kepolisian Queensland kepada ABC yang dikutip oleh Al Jazeera, Selasa, (28/3/2017).
Tentara disiagakan untuk menghadapi segala kemungkinan terburuk.
Dilaporkan aliran listrik di area Queensland padam akibat Topan Debbie. Petugas tanggap bencana mulai mengumpulkan bahan makanan dan bahan bakar.
Ini merupakan evakuasi terbesar sepanjang sejarah Australia sejak Topan Tracy melanda Darwin pada tahun 1974.
Hingga berita ini diturunkan, aparat Queensland, Australia belum memastikan dampak lanjutan dari Topan Debbie.
