Terkadang Seks Menyakitkan bagi Wanita, Kenapa?

Salah satu faktor yang membuat seks terasa menyakitkan karena kondisi vagina yang kering.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 29 Mar 2017, 03:00 WIB
Seks bisa terasa menyakitkan (Foto: ravishly.com)

Liputan6.com, Jakarta Idealnya seks itu memuaskan keduabelah pihak, tapi ada kasus wanita merasakan seks menyakitkan. Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan dari Icahn School of Medicine, New York, Alyssa Dweck ada beberapa faktor penyebab hal tersebut terjadi.

Salah satu penyebab seks menyakitkan yang dirasakan wanita karena vagina kering. Hal ini membuat wanita merasa tidak nyaman saat penetrasi terjadi. Lalu saat seks selesai terasa vagina terasa sakit.

"Sebenarnya bila hasrat yang besar dengan foreplay yang lebih lama bisa mencegah wanita merasa sakit saat bercinta. Hal ini akan membuat cairan lubrikasi lebih banyak dan vagina lebih elastis, sehingga tidak sakit saat penetrasi," kata Dweck mengutip Women's Health, Selasa (28/3/2017).

Masalah vagina kering saat bercinta tidak hanya karena wanita tidak mendapat rangsangan. Bisa juga karena adanya perubahan hormon atau penggunaan obat. Jika kondisi seperti ini, tidak ada salahnya menggunakan cairan pelumas. Sesuaikan cairan pelumas dengan yang dibutuhkan.

Perhatikan pula kapan biasanya seks terasa menyakitkan. Bisa juga hal tersebut karena penggunaan cairan pembersih vagina ataupun kondom.

Bila sakit terasa di organ genital bagian dalam, lalu nyeri berlangsung lebih dari 24 jam usia bercinta segera konsultasikan ke dokter. Seks menyakitkan yang terasa lama bisa menjadi gejala kondisi yang lebih serius.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya