Liputan6.com, Jakarta Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mempromosikan pariwisata tanah air. Salah satunya adalah dengan menggelar ajang Kemilau Indonesia Photo Contest (KIPC) 2017. Lomba fotografi yang resmi diluncurkan di Jakarta, Rabu (29/3/2017) ini menjadi cara pemerintah untuk mempromosikan 10 destinasi Bali baru yang ada di Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
Sekretaris Kementerian Pariwisata, Ukus Kuswara, menurut informasi yang diterima Liputan6.com mengatakan, digelarnya kontes foto ini merupakan bagian dari upaya mempromosikan potensi pariwisata di Indonesia yang digelar dalam bentuk lomba dan pameran foto secara terangkai.
"KIPC 2017 digelar dengan bekerja sama Forum Wartawan Kementerian Pariwisata (Forwapar) dan Kementerian Pariwisata (Kemenpar), kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada forwapar yg telah memiliki program KIPC 2017. Kami melihatnya ini sangat bagus karena foto adalah bahasa visual terhadap pariwisata, dalam kaitannya dengan pengembangan 10 Bali baru," kata Ukus saat konferensi pers di Mercure Sabang.
Sebanyak 10 destinasi wisata Bali baru tersebut meliputi Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Belitung), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (Jakarta), Borobudur (Jawa Tengah), Kawasan Bromo Tengger Semeru (Jawa Timur), Mandalika (Lombok), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).
Sementara itu, Ketua Penyelenggara KIPC 2017 Fatkhurrohim menambahkan, ajang ini sekaligus diharapkan mampu mendongkrak popularitas destinasi wisata yang sudah meredup, di samping juga memperkenalkan potensi baru yang tengah dikembangkan terhadap khalayak ramai.
"Harapan kita untuk event ini fotografi bisa menjadi promosi. Kami harap ini bisa tersosialisasikan dengan baik terutama karena temanya mengangkat 10 Bali baru," kata Fatkhurrohim.
KIPC 2017 sendiri dibuka untuk umum dan profesional, termasuk untuk pewarta foto, mulai 30 Maret 2017. Sedangkan pameran foto digelar pada 11-14 April 2017, sekaligus pengumuman pemenang bersamaan dengan acara Gebyar Wisata dan Budaya Nusantara di Jakarta Convention Center (JCC).
"Ajang ini akan melibatkan para insan dan juri profesional, pengalaman di bidangnya seperti pengajar fotografi, foto traveler, dan pewarta foto nasional," ungkap Fatkhurrohim.