Liputan6.com, Jakarta - Telah banyak penampakan beberapa benda terbang tak dikenal (unidentified flyuing object, UFO) di sepanjang sejarah.
Daftar berikut disarikan dari Listverse.com pada Rabu (29/3/2017) dan berisi tentang beberapa penampakan yang tercatat dan kemudian kisahnya diwariskan turun temurun.
Baca Juga
Advertisement
Ada beberapa yang menarik, ada beberapa yang terdengar ganjil. Ternyata, ada beberapa nama terkenal dalam sejarah yang pernah melaporkan penampakan UFO di masa lalu:
1. Edmond Halley
Ahli astronomi Edmond Halley pernah melihat dua pesawat tak dikenal dalam kariernya. Pertama pada Maret 1676, yang olehnya dijelaskan sebagai "benda besar yang diduga lebih besar daripada Bulan."
Menurut perkiraan pria penemu Komet Halley itu, benda yang dimaksud berada kira-kira 64 kilometer di atas dirinya dan membuat derau "seperti pedati berderik di atas bebatuan."
Setelah mengamati jarak jarak tempuhnya dalam beberapa menit, ia menghitung bahwa benda it bergerak lebih dari 15.500 kilometer per jam.
2. Alexander Agung
Pada 329 SM, di tengah peperangan, Alexander Agung dan pasukannya sedang menyeberang sebuah sungai. Kemudian, di langit, pasukannya melihat sejumlah perisai berwarna perak dengan api di sekelilingnya.
Benda-benda itu kemudian mulai menukik beberapa kali ke arah pasukannya sehingga membuat gajah-gajah dan kuda-kuda gelisah.
Alexander dan pasukannya menyerah dan menunda menyeberangi sungai hingga keesokan harinya.
Jasad 'Pilot dari Mars'
3. Aurora, Texas
Pada 1897, jauh sebelum jatuhnya UFO di Roswell, Amerika Serikat telah menyaksikan peristiwa sebelumnya di Aurora, Texas.
Sekitar pukul 06.00 pagi, suatu pesawat menghujam ke kincir angin milik Hakim Proctor dan meledak berkeping-keping.
Ketika membersihkan puing-puing, beberapa warga menemukan tulisan asing yang mirip dengan hieroglif dan juga suatu sosok "pilot Mars" yang tercabik-cabik.
Kota itu memutuskan untuk menguburkan jasad di pemakaman mereka dan masih ada hingga sekarang walaupun ada yang mencuri batu nisannya.
4. Marseilles, Prancis
Pada 25 Agustus 1608 malam di dekat Marseilles, Prancis, sebuah pesawat terbang tunggal terlihat terbang sembarangan. Setelah terhenti di tengah penerbangan, ada dua mahluk yang keluar dan terlihat sedang berkelahi.
Tampilan yang sama disaksikan juga di Nice, Prancis. Demikian juga adegan perkelahian yang terjadi beberapa kilometer jauhnya di Genoa. S
eminggu kemudian, turun hujan deras berwarna merah. Menarik sekali karena ada begitu banyak saksi peristiwa aneh pada masa penerbangan udara belum tercipta.
Salib Merah Darah
5. Nuremberg, Jerman
Pada 14 April 1561 subuh, banyak warga Nuremberg, Jerman, melihat pemandangan tak biasa di angkasa. Dua tabung raksasa berwarna hitam meluncurkan bola-bolak hitam dan biru, salib-salib berwarna merah darah, dan cakram-cakram berwarna putih. Kejadian itu usai satu jam kemudian dan beberapa benda itu terbang menuju matahari.
Para saksi melihat ada beberapa benda jauh ke Bumi, di luar kota. Koran lokal menjelaskan tentang bola-bola dan salib-salib itu…kira-kira sepanjang 3, dari waktu ke waktu, empat yang persegi, sebagian besar tetap terlindung, dan di antara bola-bola, orang bisa melihat beberapa salib berwarna merah darah.
Kemudian terlihat juga 2 pipa besar, yang dalamnya ada pipa-pipa kecil dan besar, lalu ada 3 bola, bahkan 4 atau 5. Semua unsur itu mulai saling bertempur satu sama lain.
6. Basel, Switzerland
Pada 7 Agustus 1566 subuh, warga Basel, Swiss, melihat bola hitam seakan sedang bertempur di angkasa selama beberapa jam lamanya.
Samuel Coccius, yang melaporkan kejadian itu dalam harian di Basel, menuliskan,
"Saat matahari sedang terbit, orang melihat ada banyak bola hitam yang bergerak dengan kecepatan tinggi di udara mengarah ke matahari, lalu membuat tikungan setengah, saling bertubrukan seperti sedang dalam pertempuran dan banyak di antaranya menjadi merah dan membara, lalu lumat dan musnah."
Pesawat Hantu
7. Selandia Baru
Selama 1 bulan dalam musin dingin 1909, warga Selandia Baru mengadu kepada beberapa harian tentang penglihatan "pesawat-pesawat angkasa" berbagai ukuran. Laporan-laporan itu datang dari berbagai lokasi berbeda di seluruh negeri.
Kawasan-kawasan terlihatnya pesawat terbang itu menjadi terkenal sehingga warga menatap ke langit malam untuk melihat "pesawat hantu."
Penampakan itu dilaporkan terjadi baik siang maupun malam, tapi tidak ada saksi yang bisa lebih dekat daripada jarak 30 meter.
Pada masa penampakan tidak diketahui adanya pesawat udara di langit Selandia Baru. Menurut pengakuan para saksi, penampakan itu diduga dimulai dari bagian selatan Selandia Baru dan kemudian bergerak ke utara, lalu menuju Australia.
8. Boston, Massachusetts
Pada 1639, ada suatu cahaya yang ganjil terlihat di atas Boston. Kilauan cahaya itu bolak-balik dalam kecepatan dari Back Bey Fens, melintas tinggi di atas Charles River, dan kemudian menuju Charlestown.
Saksi itu dikenal sebagai seorang yang memiliki reputasi, kegiatan, dan rumah di Boston.
Saksi James Everell dan 2 orang lainnya melihat ada cahaya terang di malam hari di Muddy River. Benda itu diam dan kemudian muncul jilatan api. Ukurannya sekitar 3 yard persegi, kemudian melesat cepat ke arah Charlton (Charlestown) dan mondar-mandir selama 2 atau 3 jam.
UFO Sang Firaun Mesir
9. Kastil Windsor, Inggris
Pada 18 Agustus 1783, sekitar pukul 21.45 malam, empat saksi melihat benda berpendar di cahaya dari teras Kastil Windsor. Pada masa itu, penampakan seperti itu biasanya adalah penjelasan tentang suatu meteor, tapi ternyata ada penjelasan yang menyebutkan benda itu berdiam dan berganti warna.
Di tahun berikutnya, catatan dalam Philosophical Transactions of the Royal Society mencoba menjelaskan apa yang dilihat para saksi, yaitu awan yang bergerak sejajar dengan cakrawala.
Di bawah awan ada benda berpendar yang kemudian membulat, terang bercahaya, dan kemudian berdiam.
"Awalnya berwarna biru pucat, tapi kemudian semakin terang dan bergerak ke timur. Kemudian benda itu berganti arah, bergerak sejajar dengan cakrawala sebelum lenyap di tenggara. Cahayanya amat menyilaukan, menerangi kita semua yang ada di permukaan."
10. Thutmose III
Papirus Tulli yang berasal dari Mesir Kuno adalah salah satu catatan tertulis pertama tentang penampakan UFO. Papirus itu berisi catatan Firaun Thutmose III yang berkuasa dari 1504 hingga 1450 SM. Penampakan itu disebut-sebut terjadi pada 1480 SM.
Para pencatat menjelaskan adanya lingkaran-lingkaran api dari langit yang menyemburkan bau tidak sedap, tapi tidak memiliki kepala. Panjangnya 1 rod dan lebarnya 1 rod.
Karena bingung, pencatat itu melaporkan kepada firaun. Thutmose pun bertapa terkait dengan kejadian itu dan, beberapa hari kemudian, UFO semakin bertambah.
Firaun dan pasukannya melihat lingkaran-lingkaran api itu membumbung tinggi ke angkasa. Mereka kemudian membakar dupa dan firaun memerintahkan pada pencatat untuk mengenang hari itu sebagai hari yang penting.