Ketua MPR Ceritakan Toleransi Indonesia ke Zakir Naik

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menyebut penggemar Zakir Naik cukup banyak di Indonesia.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 01 Apr 2017, 06:10 WIB
Ulama asal India, Zakir Naik berjabat tangan dengan Ketua MPR, Zulkifli Hasan di Gedung Nusantara III, Jakarta, Jumat (31/3). Zakir Naik mengaku terkesan bisa hadir di Indonesia dengan negara berpenduduk mayoritas Muslim. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menerima kunjungan Ulama asal India Zakir Naik di Kompleks Parlemen, Nusantara III Senayan, Jakarta, Jumat (31/3/2017). Zulkifli menyebut penggemar Zakir Naik cukup banyak di Indonesia.

Menurut Zulkifli, para penggemar Zakir di Indonesia banyak menyaksikan ceramah ulama itu melalui Youtube. Menanggapi hal itu, Zakir Naik mengaku senang karena Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia.

Kepada Zakir Naik, Zulkifli Hasan juga menceritakan tentang toleransi di Indonesia. "Indonesia adalah model bagaimana Islam dan Demokrasi bisa berdampingan dengan baik," kata Zulkifli.

Zulkifli Hasan dan Zakir Naik juga sepakat bahwa Islam menolak segala bentuk terorisme, radikalisme dan bentuk kekerasan lainnya. "Islam adalah agama yang menjunjung tinggi toleransi. Tidak ada tempat untuk terorisme dan radikalisme dalam Islam,"  ungkap Zulkifli.

Dalam kesempatan itu, Zakir Naik juga menyinggung soal makna toleransi sesungguhnya serta meluruskan anggapan miring soal Islam yang dicap tidak toleran.

"Islam toleran untuk kemanusiaan dan menyatukan umat manusia untuk kedamaian. Islam tak toleran kepada orang yang ingin menghancurkan kedamaian," kata Zakir Naik.

Di akhir pertemuan, Zulkifli Hasan dan Zakir Naik sepakat untuk mengedepankan Islam yang mengedepankan dialog tanpa kebencian dan tanpa kekerasan.

"Dalam Islam jelas bahwa tidak ada paksaan dalam beragama. Jadi mari kedepankan dialog tanpa kebencian, prasangka dan tanpa kekerasan," tutup Zulkifli Hasan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya