Pembalap Indonesia Cetak Sejarah di Asia Road Racing Championship

Ini merupakan debutnya di kelas AP250 Asia Road Racing Championship.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 02 Apr 2017, 13:50 WIB
Pembalap Indonesia Gerry Salim di Asia Road Racing Championship (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Gerry Salim menjadi pembalap Indonesia pertama yang berhasil memenangi kelas Asia Production 250cc pada seri pembuka Asia Road Racing Championship di Sirkuit Johor, Malaysia.

Kemenangan pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) itu tentu saja terasa begitu mengesankan. Pasalnya, musim 2017 merupakan debut bagi Gerry Salim di kelas AP250, yang turun balapan dengan mengendarai motor anyar Honda CBR250RR.

Gerry Salim mengawali balapan dari posisi start ketiga, setelah mencetak catatan waktu terbaik 1 menit 43,858 detik pada sesi kualifikasi. Selepas start, ia langsung melesat ke depan dan memimpin jalannya balapan. Ia mengungguli dua rival beratnya yang berasal dari Jepang dan Thailand.

Mendapat tekanan kuat dari kedua rivalnya sepanjang balapan, Gerry Salim tampil tenang dan mampu menjaga ritme balapan di posisi pertama. Catatan waktu per lap yang dicetak pembalap asal Surabaya itu juga konsisten di kisaran 1 menit 43 detik.

Pada lima lap terakhir, Gerry Salim sempat kehilangan posisi dan turun di posisi ketiga usai disalip kedua rivalnya itu. Akan tetapi, satu lap kemudian, pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) ini merebut kembali posisi pertama.

Pertarungan perebutan podium teratas semakin ketat antara Gerry Salim melawan kedua rivalnya, bahkan terjadi aksi saling overtaking hingga menjelang akhir balapan. Namun, Gerry Salim akhirnya berhasil mengatasi perlawanan sengit dan finis lebih dulu.

Raihan mengesankan juga ditorehkan dua pembalap AHRT lainnya di kelas AP250. Penampilan solid membawa Rheza Danica dan Awhin Sanjaya finis keempat dan kelima. Sebuah prestasi yang layak diapresiasi, mengingat keduanya berstatus rookie pada musim ini.

Dan empat dari lima pembalap yang finish lima besar, semuanya balapan dengan mengendarai motor Honda CBR250RR. Sebuah pembuktian dari performa kompetitif dan keandalan motor yang berhasil dibuktikan di lintasan pada debut ARRC musim 2017.

Sementara itu, di kelas SuperSports 600cc, Irfan Ardiansyah, finis ke-10. Pada awal-awal balapan, ia berada di posisi kedelapan. Dan kendati sempat turun di posisi ke-11, Irfan Ardiansyah berhasil mengamankan posisi finis dalam 10 besar.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya