Liputan6.com, Cirebon - Derry, pelajar SMK Bakti Persada di Kota Cirebon, Jawa Barat, yang menjadi korban ketapel panah, masih terbaring di ruang perawatan rumah sakit.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (2/4/2017), kondisi Derry masih lemah setelah tim medis melakukan operasi pengangkatan anak panah yang tertancap pada kening korban. Ia pun masih mengeluhkan nyeri dan pusing.
Advertisement
Selain mengakibatkan luka, ketapel panah yang dilontarkan dua pelajar dari sekolah lain itu juga mengakibatkan Derry terancam tak mengikuti Ujian Nasional, Senin besok, 3 April 2017.
Korban menuturkan insiden itu ia alami saat perjalanan pulang dari sekolah. Saat turun dari mobil angkutan, tiba-tiba ia dihampiri dua orang menggunakan jaket dan bercelana abu-abu yang langsung mengarahkan ketapel panah ke kepala hingga korban tersungkur.
Menurut tim medis, anak panah dalam bentukan paku berkarat itu menusuk hingga menembus ke dekat bagian otak korban.
Hingga saat ini, petugas kepolisian masih menyelidiki kasus ini dengan memeriksa sejumlah saksi.
Saksikan tayangan video selengkapnya pelajar SMK tertancap ketapel panah di keningnya.