Lukisan Mao Zedong Karya Andy Warhol Terjual Rp 167 Miliar

Lukisan yang berjudul 'Mao' tersebut dijual ke seorang kolektor pribadi asal Asia dalam lelang di Sotheby, Hong Kong.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 03 Apr 2017, 20:40 WIB
Lukisan potret Mao Zedong karya Andy Warhol laku terjual di Hong Kong (AP/Vincent Yu)

Liputan6.com, Hong Kong - Lukisan potret diri Mao Zedong, pendiri Partai Komunis China karya Andy Warhol terjual US$ 12,6 juta atau setara dengan Rp 167 miliar dalam sebuah lelang bersejarah di Hong Kong.

Seperti dilansir Abc.net.au, Selasa, (3/4/2017), ini merupakan pertama kalinya, karya Warhol berupa lukisan Mao dilelang dan dijual di wilayah China.

Sebelumnya, otoritas Tiongkok, telah menghentikan pameran lukisan tersebut di wilayah mereka, mengingat sensor diberlakukan ketat demi menjaga citra sang pemimpin besar.

Lukisan yang berjudul 'Mao' tersebut dijual ke seorang kolektor pribadi asal Asia dalam lelang di Sotheby. Tidak disebutkan identitas pembelinya.

Harga penjualannya tersebut jauh di bawah ekspektasi -- sebelumnya lukisan itu diperkirakan akan laku US$ 15 juta.

Kepala rumah lelang Sotheby Asia Patti Wong mengatakan, ada ketertarikan akan seni Barat yang terus menerus di kalangan pembeli Asia.

Warhol, mulai melukis serangkaian potret diri Mao Zedong di atas kain sutra pada 1972. Ketika itu hubungan Cina dan Amerika Serikat, yang bermusuhan dalam Perang Dingin mulai mencair pasca-kunjungan bersejarah Presiden Richard Nixon ke Beijing.

Andy Warhol yang lahir pada 6 Agustus 1928 dikenal sebagai seniman, sutradara avant-garde, penulis, dan figur sosial Amerika. Sosoknya juga bekerja sebagai penerbit, produser rekaman, dan aktor.

Dengan latar belakang dan pengalamannya dalam seni komersial, Warhol menjadi salah satu pencetus gerakan Pop Art di Amerika Serikat pada tahun 1950-an.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya