Liputan6.com, Jakarta - Transformasi Cristiano Ronaldo menjadi superstar lapang hijau ditandai dengan perubahan nomor punggung yang disandangnya di Manchester United. Di skuat Setan Merah itu, Ronaldo menerima kepercayaan mengenakan nomor legendaris, 7.
Tidak sembaran pemain yang menyandang nomor ganjil itu. Hanya pemain-pemain ternama, seperti George Best, Erik Cantona, Byarn Robson, hingga David Beckham. Angka keramat ini menggantikan nomor 28 yang dipakainya di Sporting Lisbon.
Baca Juga
Advertisement
"Saya ingat ketika meninggalkan (Sporting) Lisbon demi Inggris di mana Alex Ferguson mengatakan kepada saya,'Saya ingin Anda pakai No 7'," kata Ronaldo dilansir The Sun.
"Saya menerima tantangan itu. Bagus dan itu menjadi awal kesuksesan saya di sepak bola," ujar pemain yang kini memperkuat tim asal Spanyol, Real Madrid tersebut.
Untuk megenang momen tersebut, Ronaldo bersama Nike kemudian meluncurkan sepatu bola terbaru yang diberi nama Chapter Four: Forges for Greatness atau bila diartikan dalam bahasa Indonesia, Edisi Keempat: Menempa Kebesaran.
Oranye mirip api tungku pembakaran berada di bagian bawah, warna sedangkan abu-abu metalik sebagai simbol besi yang tengah ditempat berada di atas. Kedua warna ini menggambarkan kerja keras yang dilalui Ronaldo sejak masih di MU. Perjalanan itu digambarkan seperti menempat besi menggunakan api yang menyala.
Perubahan dari nomor 32 ke 7 diukir dalam bentuk angka romawi XXVIII dan VII di tumit dan belakang sepatu. Sedangkan logo CR7 dipatri di bagian sisinya.
Nama besar Ronaldo memang mulai terdengar saat dia menyandang kostum Setan Merah. Bersama MU, Ronaldo telah mencetak 118 gol dari 292 penampilan. Dia juga merebut sembilan trofi. Ronaldo kemudian dijual dengan harga 80 juta pounds dan sempat tercatat sebagai pemain termahal, sebelum dipatahkan Gareth Bale dan Paul Pogba. "Mungkin ini momen terbaik dalam karier saya selama ini," kata Ronaldo.
