Liputan6.com, Jakarta - Timnas Basket Putri berhasil memilih 16 dari 24 atlet nasional dalam persiapan laga SEA Games Kuala Lumpur 2017. Manajer Timnas Basket Putri Njo Lie Wen menyebutkan, 16 atlet tersebut hasil seleksi pada tahapan sebelumnya yang digelar pada Januari 2017 lalu di Cirebon.
Baca Juga
Advertisement
Rencananya, dari 16 atlet yang lolos, akan diseleksi menjadi 12 atlet lagi. "Rencananya akan kami seleksi lagi, tapi lihat kondisi pemain dan hasil pertandingan final WNBL (Women National Basketball League)," kata dia.
Meski latihan tersebut terbilang tidak maksimal, namun dia optimistis proses seleksi tersebut lancar dan dapat memenuhi target. Dalam proses seleksi, Timnas Basket Indonesia Putri juga akan melihat hasil akhir dari laga final WNBL pada awal Mei mendatang.
Dia mengatakan, pada latihan kali ini, dia fokus menyamakan visi dan misi Timnas dalam persiapan mengikuti SEA Games Kuala Lumpur. Di bawah pelatih Kim Dong Won, dia optimistis komposisi hasil latihan dan seleksi sudah terbentuk.
"Satu kan dulu visi misi permainan kita, paling tidak punya pegangan. Kompisisi sudah pas dan mudah-mudahan yang terbaik. Tapi mungkin akan ada satu atau 2 pemain tambahan yang kami ambil tergantung bagaimana final di WNBL Mei nanti," ujar dia.
Sejauh ini, lanjut dia, persiapan jelang laga SEA Games Kuala Lumpur cukup bagus. Para atlet, dinilai cepat menerima arahan dari pelatih yang dikenal teliti dan smart ini.
Lie Wen mengaku sudah menanamkan rasa kebersamaan dan tanggung jawab bersama antara atlet dan pelatih dalam membawa nama baik Indonesia ke SEA Games Kuala Lumpur 2017.
Menurut dia, sosok metode pelatihan yang diberikan Mr Kim kepada para atlet lebih kepada kepintaran atlet menguasai permainan.
"Pelatih Mr Kim suka tipe permainan yang keras tapi smart atau pintar. Dari pengalaman dan pengamatan kami beliau sangat teliti konsep defind nya detail," kata dia.
Sejauh ini, lanjut dia, para atlet sudah mampu menyesuaikan diri dengan karakter pelatih pilihan Timnas tersebut. Dia berharap, ada perkembangan positif hasil dari final laga WNBL pada awal bulan Mei mendatang.
"Kita persiapan minim tapi tidak boleh pesimistis. Atlet, pelatih dan official saya tanamkan sikap sama-sama memiliki tanggung jawab membawa nama baik Indonesia. Target tidak muluk-muluk sama seperti tahun lalu dapat perak," sebut dia.