Tertinggal di Klasemen MotoGP, Marquez Pantang Panik

Marquez optimistis bisa mengejar defisit poin di klasemen MotoGP.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 10 Apr 2017, 20:30 WIB
Insiden yang menimpa pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada MotoGP Argentina 2017. (AFP Photo/ JUAN MABROMATA)

Liputan6.com, Santiago del Estro - Hingga balapan kedua MotoGP 2017, Marc Marquez masih belum mendapatkan hasil yang maksimal. Setelah kalah cepat pada MotoGP Qatar 2017, ketidakberuntungan menaungi pembalap Repsol Honda itu pada MotoGP Argentina 2017.

Pada MotoGP Qatar 2017, Marquez hanya bisa finis di urutan keempat. Usai balapan, Marquez mengaku tak memiliki kecepatan yang bagus untuk bersaing dengan Maverick Vinales, Andrea Dovizioso, dan Valentino Rossi dalam perebutan podium.

Pada MotoGP Argentina 2017, The Baby Alien sejatinya memiliki peluang besar untuk menjadi juara. Setelah memulai balapan dari posisi terdepan, ia langsung menciptakan jarak dengan para pembalap di belakangnya. Sayang, saat tengah memimpin, Marquez malah terjatuh di lap ketiga dan tak bisa melanjutkan balapan.

Dua hasil tersebut membuat Marquez semakin tertinggal di klasemen pembalap MotoGP 2017. Saat ini Marquez duduk di urutan kedelapan dengan koleksi 13 poin, terpaut 37 angka dari Vinales, pembalap Movistar Yamaha, yang memuncaki klasemen.

"Terpaut 37 poin dari Vinales adalah jarak yang besar. Namun, kabar baiknya adalah masih banyak balapan yang harus dilalui," ucap Marquez mengeluh usai balapan seperti dikutip Tuttomotoriweb.


Marquez Minta Maaf

Marquez sendiri bukan satu-satunya pembalap yang gagal finis pada MotoGP Argentina 2017. Tercatat ada enam pembalap lain yang mengalami nasib serupa. Salah satunya adalah rekan setim Marquez sendiri, Dani Pedrosa, yang terjatuh saat balapan tersisa 11 lap.

Marc Marquez (AP Photo/Natacha Pisarenko)


Kesialan juga menimpa dua pembalap Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso. Lorenzo harus menyudahi balapan meski belum melahap satu putaran. Sedangkan Dovizioso terjatuh dalam waktu yang bedekatan dengan insiden Pedrosa.

"Itu merupakan kesalahan saya. Tentu saja saya kecewa. Saya sudah mengatakannya saat di Qatar dan sekarang saya harus mengulangi lagi. Saya hanya bisa meminta maaf kepada tim," kata Marquez menambahkan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya