Liputan6.com, Bandung - Persib Bandung terus melakukan persiapan sebelum menghadapi Arema FC di laga pembuka Liga 1 Indonesia, Sabtu (15/4/2017). Laga ini akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengatakan saat ini dirinya fokus kepada beberapa pekerjaan rumah (PR) yang harus segera diselesaikan. Menurutnya, ada empat poin yang menjadi evaluasi usai kekalahan yang dialami usai laga uji coba menghadapi Bali United.
Baca Juga
Advertisement
"Tapi, tidak bisa kita sebutkan dan itu itu tidak boleh terjadi lagi, salah satu nya lini belakang," kata mantan penyerang lincah ini, saat ditemui di mes Persib, Senin (10/4/2017).
Yang jelas, Djadjang berharap Persib sudah dalam kondisi siap tempur saat tarung lawan Arema. Maklum, mereka tak ingin mendapat malu di laga pertama. Apalagi, laga digelar di kandang sendiri.
"Persiapan pasti mengarah ke pertandingan lawan Arema . Dan titik tolak dari evaluasi dari lawan Bali United," ujar Djadjang. "Banyak sekali kekurangan yang didapat sehingga jelas sekali dan itu akan diperbaiki tiga-empat hari ke depan."
Akhir pekan lalu, Persib memang harus menanggung malu saat menggelar uji coba lawan Bali United. Di GBLA, mereka dipermalukan sang tamu 1-2.
Adaptasi Febri dan Zola
Sementara itu, Djadjang menjelaskan kembalinya Febri Hariyadi dan Gian Zola menjadi salah satu perhatian. Sebab, awalnya kedua pemain ini tidak masuk skema Persib karena bakal memperkuat Timnas U-22 Indonesia.
"Tapi karena batal keduanya bisa dimainkan dalam pertandingan dan jadi keuntungan bagi kita. Harus segera adaptasi," ujar Djadjang, lagi.
Febri dan Gian Zola sempat dipanggil timnas U-22 untuk mengikuti pemusatan latihan yang rencananya digelar pertengahan April ini. Namun, pemusatan latihan itu batal, sehingga para pemain timnas U-22 untuk sementara dikembalikan ke klub masing-masing.
Advertisement