Liputan6.com, Jakarta - Malam tadi, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengadakan pertemuan dengan para petinggi di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Alhamdulillah tadi kita ketemuan berlangsung dengan baik semua berpandangan kita semua ingin cari sesuatu yang baiklah untuk bangsa dan negara. Dan kita ingin suasana sejuk, kita ingin suasana damai, kita ingin bahwa semua pihak menjaga demokrasi kita sangat sakral, sangat penting jangan sampai dirusak," ujar Prabowo di Jakarta Selatan, Senin 10 April 2017 malam.
Advertisement
Prabowo mengaku pertemuan itu membahas soal pilkada DKI Jakarta.
"Saya kira tidak mungkin ya ada lima orang, tiga orang kumpul enggak bahas pilkada. Kalian kumpul di warung bicaranya pilkada DKI," ucapnya.
Meski begitu, Prabowo membantah jika pertemuan ini dilakukan khusus untuk memberikan arahan di Pilkada DKI Jakarta.
"Yang mau diarahin siapa? Enggak, kita diskusi, jadi kita kan dialog, kita musyawarah, dan kita ingin agama, tokoh lintas agama, lintas kelompok etnis kita berfikir kita satu, kita tidak terkotak-kotak," terang dia.
Prabowo mengatakan, pertemuan seperti ini akan dilakukan secara rutin sehingga komunikasi yang terjalin juga lebih intensif.
"Kesimpulanya, kita perlu untuk bertemu lagi saya kira kita lebih intensif karena situasinya juga kita ingin ikuti perkembangan dengan seksama, dengan teliti kita ingin memperluas, kita ingin bangun komunikasi dengan semua pihak," tuturnya.
Menurut Prabowo, semua masalah dapat diselesaikan dengan musyawarah.
"Kalau kita bicara, kalau kita berunding, musyawarah, kita cari titik temu jangan cari titik perpecahan, jangan saling menjelekan, jangan menang sendiri. Saya kira semuanya harus berusaha mencari titik perdamaian," Prabowo memungkasi.
Pantauan Liputan6.com, para tokoh-tokoh dan petinggi-petinggi partai yang hadir di antaranya Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Sekjen PAN Eddy Soeparno, dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Hadir pula Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesudibjo, mantan Komisioner KPU Chusnul Mariyah, anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Djoko Santoso, Mantan Ketua Umum HIPMI Erwin Aksa, dan Mantan Menteri Perekonomian Kwik Kian Gie. Terlihat juga Titiek Soeharto, Abraham Lunggana atau Lulung, dan Amien Rais.