Liputan6.com, Manchester - Bek Luke Shaw berharap bisa mempertahankan tempat di tim utama Manchester United (MU) hingga akhir musim.
Sempat diasingkan dan dikritik, Shaw kembali jadi starter saat MU mengalahkan Sunderland 3-0, Minggu (9/4/2017). Dia diganti pada menit ke-60 karena mengantongi kartu kuning.
Baca Juga
Advertisement
"Saya merasa fit dan percaya diri. Saya akan terus bekerja keras di latihan dan semoga tetap dimainkan," kata Shaw, dilansir Manchester Evening News.
Shaw sempat jadi andalan Jose Mourinho pada awal musim. Namun, dia tergusur seusai penampilan buruk pada laga melawan Watford, September 2016.
Sejak itu, mantan pemain Sothampton tersebut hanya sembilan kali menjadi starter MU. "Saya mendengarkan pesan pelatih dan menjalankan instruksinya. Saya ingin tetap membela MU. Saya tahu persaingan masuk tim utama sangat ketat. Tapi saya siap," tuturnya.
Buru Liga Europa
Dengan terus diturunkan, Shaw berharap ambil bagian pada final Liga Europa musim ini. MU menargetkan gelar demi merebut tiket Liga Champions.
Sebelum itu, mereka harus menyingkirkan Anderlecht di 8 besar. Mereka dijadwalkan melakoni leg pertama di Constant Vanden Stock Stadium, Jumat (14/4/2017) dinihari WIB.
"Setiap laga krusial. Tapi saya pikir duel versus Anderlecht memiliki arti penting. Kami bakal berlakukan partai Liga Europa layaknya final. Kami ingin juarai turnamen tersebut," ungkap Shaw.
"Selain trofi, ajang itu memberi kami jalan menuju Liga Champions. Liga Europa akan kami anggap sebagai prioritas."
Advertisement