Liputan6.com, Jakarta - Belakangan ini emak-emak naik motor kerap menjadi sorotan, karena aksinya yang sering membahayakan para pengendara lain.
Namun demikian, tak semua pengendara wanita kerap membahayakan di jalanan. Sebab, sejumlah pengendara wanita cenderung taat akan aturan yang berlaku.
Baca Juga
Advertisement
Salah satunya adalah R. Ammy. Ibu satu anak ini justru menjadi ladies biker dan menjabat Ketua Women On Wheels West Java Chapter. Hal itu membuktikan bahwa Kartini saat ini bisa melakukan apa saja, termasuk mengendarai sepeda motor.
Menurut wanita yang akrab disapa Ceumiw ini, pria maupun wanita harus mementingkan keselamatan berkendara di jalan raya. Karena itu, ucap dia, setiap pengendara diwajibkan menggunakan sejumlah peralatan yang menunjang keamanan dan keselamatan.
“Mulai dari sepatu, celana panjang, protector, jaket dan helm,” ungkap Ceumiew saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu (12/1/2017).
Meski menjadi ladies biker, dirinya tetap menyadari kodratnya sebagai wanita yang ingin tetap tampil gaya dan cantik.
Wanita yang gemar mengendarai moge Indian Scoot 1200 cc dan MW Agusta Brutalle 800cc ini mengaku, ladies biker tetap membutuhkan aksesoris tambahan seperti jam tangan, kalung, atau gelang.
“Wanita juga harus selalu ‘on’, make up, terutama blush on, jangan lupa bawa lipstick biar tetap fresh dan cucok,” ujar Ceumiw.
Menurut wanita berusia 37 tahun ini, penggunaan aksesori harus tetap sewajarnya dan tidak mengganggu keluwesan para rider.
“Justru kelebihan para cewe-cewe ladies bikers tetap ingin kelihatan cantik walaupun naik motor. Saran saya pakailah aksesoris yang senyaman mungkin,” kata dia.
[vidio:]()
