Liputan6.com, Jakarta
Sekelompok turis di Taman Nasional Virunga, Rwanda kalang kabut ketika seekor gorila punggung perak mengamuk. Celakanya, satu orang turis terjatuh dan ditangkap gorilla jantan seberat 420 kilogram tersebut.
Peristiwa itu terekam video turis lain. Salah seorang pemandu wisata menyuruh turis yang tertangkap gorila agar tidak panik. "Jangan lari. Jangan lari," ujar pemandu wisata.
Dalam rekaman video yang diunggah di media sosial, turis itu nampak pasrah. Beberapa turis lain berusaha membantu dengan cara mematung dan tidak panik. Tujuannya agar gorilla itu tidak bertambah gusar.
Gorilla itu marah lantaran merasa terganggu diikuti oleh para turis. Gorilla itu sedang makan bersama keluarganya di lereng gunung.
"Lereng itu sangat curam dan kami mencoba mencari tempat terbaik melihat keluarga gorila itu tengah makan," tulis pengunggah video.
"Namun tiba-tiba, gorilla jantan itu bergeser ke sisi yang lain. Para turis terkejut dan kehilangan pijakan. Mereka lalu berlarian ke arah bukit."
Untungnya gorilla itu berhasil ditenangkan. Gorilla itu lalu pergi dan memilih melanjutkan makannya bersama anggota keluarga gorilla yang lain.
Taman Nasional Virungga Rwanda, Uganda dihuni sedikitinya 500 ekor gorilla. Taman itu menjadi tempat wisata favorit. Wisatawan yang berkunjung akan diajak mengamati tingkah laku kawanan gorilla secara langsung.
(war)
Advertisement
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6