Timses Ahok - Djarot: Pilkada Kontestasi Program, Bukan Menghina

Pilkada DKI 2017, menurut Timses Ahok - Djarot, harusnya dimanfaatkan untuk mengedepankan program serta visi misi paslon.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 15 Apr 2017, 14:37 WIB
Pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat atau Ahok - Djarot (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota tim sukses (timses) pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat atau Ahok - Djarot, Jerry Sambuaga, meminta seluruh pihak tidak menjadikan kampanye Pilkada DKI 2017 sebagai ajang saling menghina antarpasangan calon (paslon) dan pendukung.

Dia berpendapat Pilkada DKI 2017 harus dimanfaatkan untuk mengedepankan program serta visi misi paslon.

"Ini kan kontestasi program serta visi misi dari para pasangan calon, bukan ajang menghina. Jadi berkompetisi lah secara baik. Ini juga bisa dijadikan pembuktian gelaran Pilkada DKI. Ini adalah upaya konsolidasi demokrasi," kata Jerry, timses Ahok - Djarot dalam sebuah diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/4/2017).

Meski demikian, Jerry menilai masih ada sejumlah kampanye negatif yang berterbaran pada putaran kedua kali ini. Hanya saja, ia memastikan isu-isu dan kampanye negatif yang ditemukan sudah dilakukan upaya hukum.

"Sudah kita lakukan upaya hukum dan juga sudah ditindaklanjuti oleh pihak penegakan hukum. Bahwa ada upaya-upaya yang secara faktual terjadi untuk menjatuhkan Ahok-Djarot," ucap Jerry.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya