Liputan6.com, Jakarta - Uber kembali kehilangan salah seorang petingginya yakni Sherif Marakby. Ia mengundurkan diri dari Uber setelah bergabung dengan perusahaan selama setahun sebagai Vice President, Global Vehicle Programs.
“Pengalaman dan pengetahuan mendalam Sherif di industri otomotif telah sangat membantu kami dalam mewujudkan mobil otonomos menjadi kenyataan,” kata seorang juru bicara Uber, sebagaimana dikutip dari Venture Beat, Selasa (18/4/2017).
Petinggi lainnya yang telah meninggalkan Uber termasuk Senior Director of Self-Driving Car Software Raffi Krikorian, Vice President of Advanced Technologies Brian McClendon, dan Engineering Lead Peter Rander.
Baca Juga
Advertisement
Diwartakan sebelumnya, gara-gara sebuah kecelakaan di Arizona, AS, proyek mobil otonomos Uber dihentikan sementara. Padahal, perusahaan aplikasi pemesanan transportasi itu telah melakukan uji coba mobil otonomos di jalan umum di sejumlah kota.
Proyek mobil otonomos ini sebenarnya diharapkan dapat menjadi wajah transportasi masa depan di negara-negara maju. Sayangnya, karena kecelakaan mobil otonomos SUV Volvo, perusahaan besutan Travis Kalanick cs ini terpaksa menghentikan proyek ini.
"Kendaraan kami di Arizona bakal dihentikan, selagi kami terus melanjutkan investigasi. Selain di Arizona, pengujian di Pittsburg dan San Francisco juga disetop," kata juru bicara Uber.
(Why/Ysl)