Lelah Tak Dapat Jodoh, Pria Ini Ciptakan Robot untuk Jadi Istri

Seorang pria asal Tiongkok memutuskan dia tak akan mendapatkan istri manusia, dan akhirnya menikahi robot ciptaannya.

oleh Nilam Suri diperbarui 18 Apr 2017, 14:30 WIB
Doc: South China Morning Post

Liputan6.com, Jakarta Seorang pria Tiongkok mencuri perhatian publik internasional karena menikahi sebuah robot setelah gagal menemukan istri manusia. Baru berusia 31 tahun, pria yang juga insinyur ini rupanya merasa, usahanya mencari pasangan yang hidup dan bernapas tak akan membuahkan hasil. Jadi, dia memutuskan untuk membuat dan membangun pasangannya sendiri.

Zheng Jiajia adalah sorang ahli kecerdasan artifisial (artificial intelligence) yang mendesain dan membuat robot, menurut Qianjiang Evening News, mengutip Men's Health, Selasa (18/4/2017). Dia akhirnya menggunakan bakatnya ini untuk kepentingan pernikahannya tahun lalu.

Setelah bertunangan, Zheng dan istri robotnya memutuskan untuk menikah dalam upacara sederhana hari Jumat minggu lalu. Ibu Zheng dan beberapa temannya hadir di upacara itu dan menyaksikan Zheng bertukar sumpah pernikahan dengan istri robotnya, yang diberi nama Yingying.

Yingying didandani mengenakan gaun hitam dan scarf merah tradisional China di kepalanya.

Yingying mampu mengindentifikasi beberapa alfabet China dan menuturkan beberapa kata sedehana, namun tidak bisa dipastikan apakah salah satu dari kata-kata itu adalah janji pernikahan.

Zheng juga berencana untuk meng-upgrade istrinya itu agar memiliki kemampuan berjalan dan mengerjakan pekerjaan rumah tangga, agar sesuai dengan apa yang biasanya dilakukan oleh seorang istri.

Tidak jelas apakah Yingying termasuk dalam kategori robot seks, yang sekarang terus melesat kepopulerannya. Yang jelas sekarang, Zheng sudah memiliki pendamping hidup, yang sayangnya tidak hidup.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya