Liputan6.com, Jakarta - Lembaga survei Saiful Mujani Research Center (SMRC) merilis quick count hasil sementara Pilkada DKI Jakarta. Hingga pukul 14.27 WIB, sudah 29,09 persen suara.
Dari hitung cepat SMRC itu, pasangan calon Anies-Sandi memperoleh 59,0 persen suara dan Ahok 41,0 persen dalam Pilkada DKI Jakarta itu.
Advertisement
Data tersebut dengan perincian di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Anies-Sandi memperoleh suara 54,23 persen, dan Ahok-Djarot 45,77 persen.
Sementara di Jakarta Barat, Anies-Sandi memperoleh suara 56,75 persen dan Ahok-Djarot mendapatkan suara sebanyak 43,25 persen.
Sedangkan di Jakarta Timur, Anies-Sandi mendapat 61,50 persen suara dan Ahok-Djarot mendapat 38,5 persen.
Begitupun dengan Jakarta Selatan, Anies-Sandi unggul 62,92 persen dan Ahok-Djarot memperoleh 37,08 persen.
Sementara Anies-Sandi di Jakarta Pusat memperoleh 56,63 persen suara dan sedangkan Ahok-Djarot hanya mendapat suara 43,37 persen.
Dari 29,09 persen suara masuk itu, sebanyak 0,71 persen suara dinyatakan tak sah.
Pilkada DKI Jakarta 2017 Putaran Kedua diikuti pasangan Ahok-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Berdasarkan perhitungan KPU DKI, dua pasangan ini lolos ke putaran kedua Pilkada DKI. Ahok-Djarot meraih 42,99 persen suara, sementara Anies-Sandiaga memperoleh 39,95 persen suara.
KPU DKI akan bekerja hingga 1 Mei 2017 untuk menyelesaikan rekapitulasi suara. Pada 5 atau 6 Mei 2017, KPU DKI menetapkan pemenang Pilkada DKI 2017.
*Ikuti Quick Count Pilkada DKI Jakarta dari tiga lembaga survei di Liputan6.com pada Rabu 19 April 2017.