Liputan6.com, Michoacan: Bangkai 250 juta kupu-kupu jenis Monarch memenuhi pesisir pantai hutan Sierra Chincua, Michoacan, Meksiko, baru-baru ini. Diperkirakan, hal itu terjadi lantaran suhu musim dingin lebih rendah ketimbang tahun kemarin. Apalagi, curah hujan yang tinggi terus mengguyur kawasan itu.
Menurut sejumlah ahli kupu-kupu, spesies Monarch terbilang unik. Sebab, memiliki kebiasaan berimigrasi, terutama setiap awal musim gugur. Ratusan juta kupu-kupu jenis ini, biasanya, sanggup menempuh jarak sejauh 3.000 kilometer dari Kanada menuju Meksiko. Mereka akan kembali ke Kanada pada musim dingin. Sayangnya, kematian kupu-kupu kali ini adalah fenomena yang tidak lazim. Untung, kupu-kupu Monarch tidak termasuk kategori spesies langka. Tapi, bila penebangan hutan liar di kawasan Michoacan berlanjut, besar kemungkinan habitat itu akan punah [baca: Puluhan Juta Kupu-Kupu Monarch Berimigrasi ke Meksiko].(KEN/Nlg)
Menurut sejumlah ahli kupu-kupu, spesies Monarch terbilang unik. Sebab, memiliki kebiasaan berimigrasi, terutama setiap awal musim gugur. Ratusan juta kupu-kupu jenis ini, biasanya, sanggup menempuh jarak sejauh 3.000 kilometer dari Kanada menuju Meksiko. Mereka akan kembali ke Kanada pada musim dingin. Sayangnya, kematian kupu-kupu kali ini adalah fenomena yang tidak lazim. Untung, kupu-kupu Monarch tidak termasuk kategori spesies langka. Tapi, bila penebangan hutan liar di kawasan Michoacan berlanjut, besar kemungkinan habitat itu akan punah [baca: Puluhan Juta Kupu-Kupu Monarch Berimigrasi ke Meksiko].(KEN/Nlg)