Liputan6.com, Los Angeles - Saat ini, Channing Tatum memang dikenal sebagai aktor papan atas Hollywood. Namun sebelum namanya populer seperti sekarang, sebenarnya ia juga melalui masa-masa berat.
Salah satunya, adalah saat ia bekerja sebagai seorang stripper.
Baca Juga
Advertisement
Pengalamannya sebagai penari erotis ini, kemudian diwujudkan dalam film Magic Mike yang ia bintangi pada 2012. Film ini, lantas diadaptasi dalam bentuk pertunjukan bertajuk "Magic Mike Live".
People.com pada Minggu (23/4/2017) mewartakan bahwa dalam acara pembukaan "Magic Mike Live" di Las Vegas, Amerika Serikat, Channing Tatum sempat bercerita mengenai pengalaman masa lalunya saat menjadi seorang stripper. Ia mengatakan tak terlalu kangen pada masa-masa itu.
"Aku menari striptis di Tampa untuk sekitar 25 cewek-cewek. Ini sama sekali tidak glamor, jadi tak ada yang kurindukan dari pekerjaan ini," kata Channing Tatum.
Channing Tatum melakoni profesi sebagai seorang penari erotis pada akhir 90-an, saat ia berusia 19 tahun. Kala itu, ia yang baru DO dari kampusnya, memilih profesi ini karena tergiur uang dan kehidupan penari erotis yang ia anggap penuh pesta pora.
Dalam sebuah wawancara dengan Hollywood Reporter di tahun 2014, secara blak-blakan ia mengungkapkan pengalaman masa lalunya. "Saat lagi bagus aku bisa membawa pulang sekitar US$150. Kalau sedang sepi US$70, bahkan US$50," katanya.
Ia juga menceritakan satu pengalaman yang kemudian membuatnya goyah dengan pekerjaan ini. Hal itu terjadi saat ia melakukan tarian di depan seorang wanita. "Wanita itu berteriak 'Ya Tuhan! Lihat! Kamu mengingatkanku pada keponakannya!' lalu ia merengkuhku," katanya.
Ia merasa kurang nyaman, karena perempuan tersebut mengatakan ia mirip dengan keponakannya, namun kemudian berbuat hal yang kurang pantas padanya.
Keberuntungan mulai berpihak pada Channing Tatum. Di tahun 2000 jalannya ke dunia hiburan mulai terbuka. Di tahun itu ia mendapat peran figuran dalam videoklip Ricky Martin "She Bangs", dan sejumlah tawaran sebagai model iklan.