Momen Mengharukan Kinara Korban Pembunuhan Medan dengan Sepupu

Kinara, korban selamat pembunuhan Medan, ingin sepupu tercinta tetap menemaninya di rumah sakit.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Apr 2017, 07:00 WIB
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa sebelumnya hendak mengasuh Kinara, si bungsu korban selamat pembunuhan sekeluarga di Medan. (Liputan6.com/Reza Efendi)

Liputan6.com, Medan - Kinara (4), korban yang selamat dari pembunuhan satu keluarga di Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, terharu setelah berjumpa dengan sepupunya Nila (4) di Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

Nila adalah putri bungsu Junaidi (38) yang merupakan adik kandung Riyanto (40), ayah Nila. Riyanto menjadi salah satu korban tewas pembunuhan sadis tersebut. 

"Kinara sudah lama tidak bertemu Nila. Setelah peristiwa kelabu tersebut, ia langsung dibawa bermain dengan boneka kesayangan," kata Wagiman (66) kakek Kinara, saat ditemui di Medan, Minggu 23 April 2017, dilansir Antara.

Selama ini kerinduan si bungsu Kinara dengan Nila, selalu disampaikan kepada neneknya Murniati (58). Namun, akhirnya pada Minggu sekitar pukul 10.00 WIB, Kinara bisa bertemu Nila yang dibawa orangtuanya saat berkunjung ke rumah sakit tersebut.

"Kinara merasa senang, dan dia tidak bisa membayangkan pertemuan dengan Nila," ucap Wagiman.

Ia menjelaskan, selama ini, Kinara dengan Nila selalu kompak dan bermain bersama di rumah. Oleh karena itu, Kinara tidak bisa melupakan Nila dan selalu menanyakan kepada neneknya.

Bahkan, ketika Nila hendak pamitan pulang, Kinara tidak mengizinkan dan kelihatan marah serta merajuk. Kinara ingin tetap bersama Nila.

"Pihak keluarga terpaksa membujuk Kinara, dan berjanji akan membawa Nila lagi ke RS Bhayangkara Medan," kata Wagiman.

Sebelumnya, warga Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan dikagetkan ditemukan lima anggota keluarga tewas pada Minggu (9/4) pagi. Kelima korban tewas adalah Riyanto (40) dan istrinya Yani (35), dua anaknya Naya (14) dan Gilang Laksono (10), serta mertuanya bernama Marni (50). Anak bungsu, Kinara, ditemukan kritis dan dibawa untuk menjalani perawatan di RS Bhayangkara Medan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya