Liputan6.com, Jakarta Seorang anak laki-laki berusia lima tahun hampir meninggal karena pensil yang menusuk di dadanya. Menurut laporan Asia Wire, ia tersandung saat memegang pensil hingga benda itu menancap hingga arteri besar di jantung.
Melihat kondisi anaknya, kedua orangtuanya membawa anak yang tak disebutkan namanya itu ke Lianjiang People Hospital hingga ia dirujuk ke Central People Hospital of Zhanjiang.
Advertisement
Sesampai di sana, ahli bedah langsung berupaya melepaskan pensil dengan aman. Sebab jarak antara ujung pensil dan jantung hanya 0,2 inci sehingga berisiko menyebabkan luka fatal.
"Ujung pensil itu menusuk Vena Cava Superior (pembuluh balik besar atas) anak itu," kata Kepala Departemen Bedah Kardiotoraks, Dai Ming, seperti diberitakan Foxnews, Selasa (25/4/2017).
Beruntung, anak tersebut masih bisa selamat. Dokter pun mengapresiasi orangtuanya karena cepat bertindak.