Liputan6.com, Jakarta - Pilkada Jawa Barat akan berlangsung tahun 2018. Pesta demokrasi warga Jabar ini dilakukan untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2018-2023. Sejumlah partai politik tengah bersiap memilih calon yang akan diusungnya, seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan pihaknya masih menggodok nama-nama calon yang bakal diusung. "Sedang digodok PKS Jabar, ada beberapa nama dari eksternal ada Pak Dedi, ada beberapa juga dari internal," kata Sohibul di Gedung MUI, Jakarta, Rabu, 26 April 2017.
Advertisement
Meski demikian, Sohibul enggan menjelaskan siapa yang dimaksud dengan "Pak Dedi" tersebut. Pasalnya, ada dua nama Dedi yang mencuat dalam Pilkada Jabar ini, yakni Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan Wakil Gubernur Jabar, Deddy Mizwar.
Dia hanya berharap, nantinya di Pilkada Jabar bisa terus berkoalisi dengan Gerindra. Hal ini mengingat kesuksesan yang diraih di Pilkada DKI 2017.
"Saya kira semua sepakat apa yang terjadi di DKI akan berpengaruh pada Pilkada lain. Buat kami yang kebetulan pasangan PKS dan Gerindra menang di DKI berdampak positif pada pilkada lain. Berharap sih begitu (dengan Gerindra). Kita sedang proses terus," jelas Sohibul.
Dia juga tak menepis, kerja sama di ajang Pilkada ini bisa menjadi langkah koalisi permanen dengan Gerindra. Pasalnya, tidak perlu penjajakan lagi dengan partai pimpinan Prabowo Subianto itu. "Bagus bagus, saya kira nanti supaya enggak susah-susah. Terutama 2018 kita akan banyak koalisi lagi," pungkas Sohibul.