Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku tidak mengetahui rencana pergantian Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Menurut Ahok, perombakan jabatan tersebut mungkin akan dilakukan gubernur baru, untuk masa pemerintahan 2017-2022.
Advertisement
"Siapa itu yang usul? Tunggu saja saat ganti gubernur baru," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (27/4/2017).
Mantan Bupati Belitung Timur itu menegaskan pergantian SKPD harus seizin Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo.
"Harus seizin Mendagri itu," Ahok menegaskan.
Wakil Ketua Tim Pemenangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno sekaligus Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik mengatakan, akan ada perombakan pejabat setelah pelantikan pimpinan baru DKI Jakarta pada Oktober 2017.
Berdasarkan hasil hitung cepat lembaga survei hasil pemungutan suara Pilkada DKI 2017 putaran kedua, pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno lebih unggul dari pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok - Djarot Saiful Hidayat.