Liputan6.com, Burnley - Mantan gelandang Manchester City Joey Barton baru saja mendengar kabar buruk. Dia dilarang terlibat dalam sepak bola selama 18 bulan karena terlibat judi.
Barton merasa Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) bersikap terlalu keras dalam menjatuhkan hukuman. Sosok yang kini membela Burnley itu menilai kesalahannya tidak seberat mereka yang juga pernah melanggar peraturan lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih Burnley, Sean Dyche, memberi pandangan serupa. "Bagaimana mungkin Barton mendapat sanksi dua kali lebih berat ketimbang Eric Cantona yang menendang suporter?" tanya Dyce, dikutip Telegraph.
Namun, FA punya argumen dalam menjatuhkan vonis. Ini bukanlah kali pertama Barton mengabaikan hukum.
Dia beberapa kali terlibat perkelahian dan dilarang tampil di 12 pertandingan ketika masih memperkuat Queens Park Rangers.
Selain Barton, berikut hukuman terberat pemain sepak bola akibat kesalahan yang mereka lakukan.
Eric Cantona
Seperti disebut Dyche, Cantona dilarang terlibat sepak bola selama delapan bulan karena mengasari suporter. Insiden terjadi saat Manchester United menghadapi Crystal Palace, Januari 1995.
Cantona, yang terkena kartu merah, diejek pendukung tuan rumah bernama Matthew Simmons. Tidak terima, Cantona melancarkan tendangan kung fu kepadanya.
Selain itu, Cantona juga mesti membayar denda dan mengikuti kegiatan sosial. Jika tidak, dia bakal mendekam di bui.
Advertisement
Rio Ferdinand
Rio Fernidand memecahkan rekor sebagai bek termahal ketika Manchester United merekrutnya dari Leeds United pada 2002. Namun, dia melakukan kesalahan fatal pada awal keberadaannya di Old Trafford.
Ferdinand mengabaikan tes doping yang diadakan di markas pada September 2003. Mantan pemain West Ham United itu dilaporkan lupa dengan kedatangan penguji dan memilih belanja.
Akibat ulahnya ini, Ferdinand tidak boleh bermain selama delapan bulan pada Januari-September 2004. Selain gagal membela MU, dia juga melewatkan Piala Eropa di Portugal.
Luis Suarez
Suarez tertangkap menggigit bek Italia Giorgio Chiellini pada fase grup Piala Dunia 2014. Akibat aksinya ini, dia dilarang bermain selama empat bulan.
Kapten Timnas Uruguay Diego Lugano menyebut sanksi tersebut melanggar hak asasi manusia. Kenyataannya, Suarez sudah beberapa kali menggigit lawan.
Dia pernah melakukannya ke Otman Bakkal dan Branislav Ivanovic.
Advertisement