Liputan6.com, Magelang - Sebanyak 7 orang korban banjir bandang yang melanda Dusun Nipis, Desa Sambung Rejo, Kecamatan Grabag, Magelang, Jawa Tengah, belum ditemukan hingga Minggu pagi tadi.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (30/4/2017), dalam pencarian sebelumnya, 8 korban berhasil ditemukan, 5 korban di antaranya ditemukan meninggal dunia.
Advertisement
Saat ini, tim gabungan terus mencari korban serta membersihkan lokasi dari material tanah dan pepohonan yang terbawa banjir bandang.
Menurut Kepala Basarnas Jawa Tengah Agus Hariyono, untuk mempercepat proses evakuasi, sebanyak 600 orang yang terdiri dari Basarnas, BPBD, tim SAR, TNI, Polri dan relawan dikerahkan mencari korban banjir di tiga titik.
Pohon dan bebatuan berserakan di pemukiman warga, setelah terseret arus banjir bandang, Dusun Nipis, Desa Sambungrejo, Magelang, Sabtu 29 April 2017 sore.
Sebelum banjir bandang, hujan deras mengguyur lereng Gunung Merbabu. Tidak lama kemudian diikuti banjir yang bercampur batu, kayu, serta lumpur yang menerjang pemukiman warga.
Untuk membantu warga, BPBD Magelang telah membuka posko darurat di Desa Telogorejo atau sekitar satu kilometer dari lokasi bencana banjir bandang.
Saksikan Selengkapnya tayangan video pencarian korban banjir bandang di Magelang, Jawa Tengah.
