Liputan6.com, Cianjur - Polisi masih menyelidiki kecelakaan maut di Ciloto, Puncak, Jawa Barat. Dalam kejadian itu, setidaknya 10 orang meninggal serta lainnya terluka.
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakarsa menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Kecelakaan maut itu berawal dari ulah sopir bus yang diduga ugal-ugalan. Tepat di dekat RM Bumi Aki, bus pariwisata Kitrans nomor polisi B 7057 BQ itu mengalami kecelakaan.
Advertisement
"Bus dari arah Bogor menuju Cianjur, tepat di Desa Ciloto, Kecamatan Pacet, Cianjur diduga rem blong hingga kecelakaan," ujar AKP Erik Bangun Prakarsa, Minggu (30/4/2017).
Dia menambahkan, saat rem blong, bus tersebut menabrak sejumlah kendaraan di depannya, yaitu dua minibus, lima motor, serta angkot.
"Akibat rem blong, bus menabrak beberapa kendaraan di kedua lajur. Antara lain Avanza B 1608 BKN, Avanza B 1087 BIO, sepeda motor Honda Vario nopol B 3370 XG, Honda Vario nopol B 4503 BBI, Yamaha Mio, Suzuki Satria nopol B 6917 BHK," jelas dia.
Kecelakaan maut di Ciloto Puncak yang terjadi pada pukul 10.30 WIB itu menelan korban tewas dan luka. Mereka saat ini dibawa ke RSUD Cimacan, Cianjur, Jawa Barat.
Sebelumnya juga terjadi kecelakaan beruntun di Tanjakan Selarong Jalan Raya Puncak, Bogor yang melibatkan 12 kendaraan, baik roda empat dan motor, pada Sabtu 22 April 2017 sore. Kecelakaan ini juga mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.