Kecelakaan Maut Puncak Diduga Akibat Rem Blong

Erik menyebutkan, jumlah korban kecelakaan Puncak masih dalam penyelidikan. Namun, data sementara korban meninggal mencapai 10 orang.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 30 Apr 2017, 13:33 WIB
Kondisi korban berjatuhan di jalan akibat kecelakaan maut di Puncak. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Cianjur - Kecelakaan maut di jalur Puncak, persisnya Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diduga akibat bus yang mengalami rem blong.

"Diduga rem blong, menabrak dua kendaraan minibus Avanza, sepeda motor," ujar Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakarsa di lokasi kejadian, Minggu (30/4/2017).

Erik menyebutkan, jumlah korban kecelakaan masih dalam penyelidikan. Namun, data sementara menyebutkan korban meninggal mencapai 10 orang.

"Untuk jumlah masih penyelidikan," Erik menandaskan.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus sebelumnya mengatakan, kecelakaan maut ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

Kecelakaan beruntun ini melibatkan beberapa kendaraan, di antaranya bus pariwisata Jet Trans bernomor polisi B 7058 BGA, Avanza silver B 1608 BKV, dan mobil pikap, serta beberapa sepeda motor.

Para korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Cimacan, Cianjur, Jawa Barat. Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan maut ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya