Meski Berkulit Kelam, Adau Sukses Jadi Finalis Kontes Kecantikan

Meski berkulit kelam, tapi Adau Mornyang memiliki kecantikan yang luar biasa dengan kulit indah dan mata yang menawan.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 03 Mei 2017, 08:00 WIB
Meski berkulit kelam, tapi Adau Mornyang memiliki kecantikan yang luar biasa dengan kulit indah dan mata yang menawan.

Liputan6.com, Australia - Banyak masyarakat menilai kecantikan perempuan dilihat dari kulitnya yang putih memesona dan tubuh langsingnya. Namun, model dari Australia ini menentang segala rintangan dengan menunjukkan kepada masyarakat tentang keindahan sebenarnya.

Adau Mornyang, perempuan berusia 22 tahun kini tengah menjadi perbincangan publik, khususnya para pengguna jejaring sosial setelah foto-fotonya beredar di media sosial.

Dilansir Viral4real, Selasa (2/5/2017), perempuan asal Sudan Selatan, Afrika Utara itu ternyata menjadi salah satu model yang paling banyak dicari di Australia. Meski berkulit kelam, tapi dia memiliki kecantikan yang luar biasa dengan kulit indah dan mata yang menawan.

Sosoknya juga bahkan mampu membuatnya menjadi finalis kontes kecantikan (Miss World) di Australia. Sejak saat itu, banyak netizen mulai mengagumi dan mengidolakan Adau.

Adau Mornyang (viral4real.com)

Sayangnya, perjalanan hidupnya tidak mudah. Ketika usianya menginjak 17 tahun, Adau mendapat serangan secara seksual oleh dua pria di Adelaide pada Januari 2012. Serangan mengerikan itu ia ungkapkan melalui status di akun Facebook-nya.

Kaum hawa tampaknya kini harus benar-benar tahu, perempuan dengan kepercayaan diri yang tinggi seperti Adau bisa merasa nyaman dengan kulit hitamnya. Daripada menggunakan produk kimia untuk memutihkan kulit yang berpotensi berbahaya bagi tubuh, lebih baik kamu merawat kulit dan tubuh dengan baik agar terlihat selalu indah dan mempesona.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya