Liputan6.com, Dogiai - Truk pengangkut pasir yang ditumpangi anak-anak mengalami kecelakaan lalu lintas. Truk itu terbalik dalam perjalanan dari kampung Kimupugi menuju Egebutu, Kabupaten Dogiai, Papua.
Akibatnya, 10 orang meninggal dunia akibat kecelakaan itu. Sembilan dari sepuluh korban tewas adalah pelajar.
Kapolres Nabire AKBP Sonny Sandjaya membenarkan kecelakaan lalu lintas yang menewaskan 10 orang termasuk sopir truk M Anshori (31) itu. Kecelakaan itu terjadi Selasa, 2 Mei 2017.
Insiden itu berawal saat truk yang bermuatan pasir dengan nomor polisi PA 9857 K sedang berjalan naik. Saat di tanjakan, truk yang mengangkut 24 orang itu tidak kuat. Truk kemudian terguling lalu terbalik.
Baca Juga
Advertisement
"Para penumpang tertimbun pasir yang diangkut hingga menewaskan 10 orang termasuk sopirnya," kata AKBP Sandjaya, Rabu (3/5/2017), dilansir Antara.
Atas kecelakaan lalu lintas itu, korban yang meninggal, yaitu Selvina Edowai (10), Laurence Auwe (8), Simon Pigome (10), Elevina Dimi (10), Yohanes Dimi (10), Nando Anouw (13), Alfrida Pekei (8), Nama Rita Auwe (11), Nowela Dimi (11), dan sopir M Ansori (31).
Yang luka berat dan ringan tercatat 10 orang, satu di antaranya dievakuasi ke RSUD Enarotali.
